Ditjen Bina Marga Adakan Simulasi Penanggulangan Kebakaran
- 24 Nov 2015
- Berita/Umum
- 1388 viewed
Seluruh pegawai Direktorat Jenderal Bina Marga turut berpartisipasi dalam kegiatan simulasi penanggulangan kebakaran gedung yang diadakan pada Selasa (24/11) di Gedung Bina Marga, Jakarta. Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan setiap individu agar berperan aktif dalam mencegah kebakaran dan sigap saat melakukan evakuasi saat terjadi kebakaran.
Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga, Hediyanto W Husaini, menekankan pentingnya setiap pegawai untuk berpartipasi dalam kegiatan simulasi kebakaran untuk meminimalisir korban jiwa jika terjadi bencana kebakaran di dalam gedung.
“Simulasi ini penting karena menyangkut nyawa manusia. Setiap orang harus berpartisipasi dalam simulasi ini karena memahami prosedur saja tidak cukup, tapi dengan berpartisipasi kita melatih dan membiasakan diri jika terjadi kebakaran,” ujarnya.
Hediyanto menambahkan, kebakaran yang terjadi di gedung-gedung bertingkat umumnya disebabkan oleh beberapa hal; antara lain puntung rokok, instalasi listrik, kegiatan di dapur, dan juga para pekerjaan perbaikan gedung. Oleh karena itu, setiap pegawai diimbau untuk memiliki pemahaman yang mumpuni agar tidak sampai menyulut api yang menyebabkan kebakaran.
Sementara itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Marga, Ober Gultom, menjelaskan bahwa simulasi kebakaran yang diadakan hari ini merupakan kerjasama antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dengan tim Pemadam Kebakaran Provinsi DKI Jakarta. Diharapkan dengan adanya simulasi tersebut, para pegawai dapat reaktif jika terjadi kebakaran.
“Kita melibatkan para pegawai dalam simulasi ini. Kepala Bagian Kepegawaian dan Umum, Wilan Oktavian sebagai ketua regu, dari tiap lantai ditunjuk beberapa orang sebagai perwakilan yang terdiri atas komandan regu dan petugas evakuasi. Diharapkan para pegawai yang ditunjuk sebagai petugas evakuasi hari ini dapat megajarkan rekan-rekannya yang lain agar semua orang dapat paham apa yang harus dilakukan saat terjadi kobaran api,” tuturnya.
Selain memberi pemahaman dan juga pelatihan kepada pegawai melalui simulasi kebakaran, Ditjen Bina Marga ke depannya juga akan terus meningkatkan pengamanan dengan menambah instalasi pemadam kebakaran sesuai dengan Permen PU No. 26 tahun 2008 tentang Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Gedung dan Lingkungan. (KompuBM)