Berita

Beranda Berita Dirjen BM Apresiasi Kesiapan Arus Balik Pemudik Jalintim Sumatera
Beranda Berita Dirjen BM Apresiasi Kesiapan Arus Balik Pemudik Jalintim Sumatera

Dirjen BM Apresiasi Kesiapan Arus Balik Pemudik Jalintim Sumatera

  •  19 Juli 2015
  • Berita/Umum
  • 683 viewed
Foto: Dirjen BM Apresiasi Kesiapan Arus Balik Pemudik Jalintim Sumatera

– Hal tersebut diungkapkan Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Hediyanto Husaini saat meninjau langsung jalur mudik (arus balik) di Lintas Timur Sumatera pada, 17-20 Juli 2015.  Seusai menghadiri open house Menteri PUPR di Widyachandra (17/07), Dirjen Bina Marga berangkat menuju lintim Sumatera didampingi Sesditjen Ober Gultom, Direktur Preservasi Jalan Nurdin Manurung, Kasubdit Teknik Pemeliharaan Jeffry Pattiasina.

Perjalanan pantauan dimulai dari Jakarta-Pelabuhan Merak-Lampung-Palembang-Jambi-Padang-Riau. Dirjen Bina Marga mengatakan arus mudik lintas timur sumatera tahun ini cukup sukses. Ketika tim sampai di Merak tidak terlihat antrian panjang kendaaran yang  ingin menyebrang dengan kapal ferry ferry.

Menurut Hediyanto, dirinya belum mendapat keluhan serius dari media maupun masyarakat. “Memang kemacetan ada di beberapa lokasi tapi hanya sebentar. Secara umum masyarakat bisa mencapai tujuan mudiknya tanpa ada problem berat,” jelasnya.

Memasuki Lampung, menurut Jeffry Pattiasina yang pernah menjabat Kasubdit Wilayah ID (Lampung & Palembang), Lintas Timur dari Palembang menuju Pelabuhan Bakauheni (Simpang Bujuk Tenuk – Bts. Kab. Lamteng/Tulang Bawang – Bts. Lamtim sempat terganggu akibat terputusnya Jembatan Way Lempuyang, Januari silam. Namun ketika turun ke lokasi, pemasangan jembatan Bailey sudah dilakukan sehingga ruas tersebut bisa dilewati pemudik.

“Jembatan Lempuyang yang kita khawatirkan rusak ternyata tadi kita sudah tinjau dan bisa dilewati pemudik. Kita sudah bangun posko Bina Marga dekat dengan lokasi jembatan. Sehingga jika ada kerusakan pada jembatan bailey yang dipakai bisa segera kita tangani,” Jelas Hediyanto di Palembang (19/07).

Posko yang dimaksud merupakan 1 dari puluhan Posko Arus Mudik yang dibuka Ditjen Bina Marga dari H-7 hingga H+7 lebaran sebagai tempat pengaduan gangguan jalan yang dilintasi pemudik. Pemudik  merasa tenang karena ada posko Bina Marga dan sampai saat ini belum ada pengaduan masyarakat.

Dirjen Bina Marga menilai pihaknya cukup sukses menyediakan prasarana jalan untuk pemudik lebaran tahun ini khususnya di lintas timur sumatera dari Lampung hingga Padang dan Riau. (ian)