Bina Marga Dukung KSPN Borobudur Jawa Tengah
- 14 Feb 2020
- Berita/Umum
- 1192 viewed
Yogyakarta (13/02) -- Komisi V DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Spesifik ke Kawasan Startegis Pariwisata Nasional (KSPN) Borobudur. Dalam kunjungan kerja kali ini, Tim Komisi V DPR RI yang diketuai oleh Syarief Abdullah Alkadrie bersama 13 orang anggotanya mengunjungi lokasi jalan layang (skywalk) yang akan menghubungkan Candi Pawon-Mendut-Borobudur).Ketiga kawasan ini yang akan menjadi fokus pengembangan infrastruktur wisata di Provinsi Jawa Tengah terutama karena kawasan ini juga merupakan cagar budaya internasional.
Syarief mengatakan bahwa "Komisi V telah mengadakan rapat dalam rangka menunjang kawasan-kawasan strategis bersama mitra Komisi V. Komisi V DPR RI telah mengeluarkan beberapa rekomendasi, yakni Komisi V memberi apresiasi dan dukungan kepada pemerintah atas pembangunan di 5 KSPN yang telah ditetapkan,Meminta pemerintah meningkat koordinasi dengan pemerintah daerah dan meningkatkan peran masyarakat sekitar sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat setempat,Meminta pemerintah untuk memastikan pembangunan infrastruktur dan fasilitas transportasi diselesaikan dengan cepat dan tepat sasaran yang bertujuan menambah devisa negara, keuntungan daerah,serta pengembangan usaha masyarakat".
Di kesempatan yang sama hadir Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VII Semarang Achmad Cahyadi." Dukungan yang kami berikan guna memperlancar konektifitas dari dan menuju Borobudur,yakni dengan di bangunnya Bandara baru di Kulonprogo,aksesibilitasnya kita perlancar ke Wates-Sentolo-Depsol-Wangon dan berakhir di Borobudur,ungkap Cahyadi"
Cahyadi menjelaskan "kita sedang siapkan desain dan dokumen lelangnya,ada beberapa paket yang sudah lelang dan sudah kontrak,tetapi ada beberapa yang masih penyiapan desainnya,dari 7 paket yang ada,5 di Jawa Tengah,2 di DIY dengan rincian 2 sudah terkontrak,3 sudah lelang dan masih ada 2 yang persiapan desain.Rencana pembangunan infrastruktur ini akan dimulai pada akhir Februari 2020 dengan target single year untuk waktu pengerjaannya".
"Membangun jembatan penyebrangan (skywalk) rangka baja yang menghubungkan Candi Mendut,Candi Pawon dan Candi Borobudur ini dengan artistik dan seni untuk para pejalan kaki,trotoar, yang cukup bagus dan premium,serta untuk para penyandang cacat agar lebih nyaman berjalannya sehingga kita harus berhati-hati dalam pengerjaannya dengan kualitas yang premium sesuai dengan speck kita,terang Cahyadi".
Tetapi ada beberapa kendala pada materialnya,yakni pada batu andesitnya,karena agak susah suppliernya,tapi kita akan berusaha agar pekerjaan ini cepat selesai dan bisa dirasakan oleh masyarakat semua,tutup Cahyadi".