Berita

Beranda Berita Perbaikan Jembatan Bojong Apus Lebak Rampung dalam Lima hari
Beranda Berita Perbaikan Jembatan Bojong Apus Lebak Rampung dalam Lima hari

Perbaikan Jembatan Bojong Apus Lebak Rampung dalam Lima hari

  •  19 Mei 2016
  • Berita/Umum
  • 1439 viewed
Foto: Perbaikan Jembatan Bojong Apus Lebak Rampung dalam Lima hari

 

 

 

Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga mulai memperbaiki kerusakan Jembatan Gantung Bojong Apus di Kabupaten Lebak, Banten. Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah IV, Bambang Hartadi mengatakan, perbaikan dilakukan selama lima hari kerja terhitung mulai hari ini.

Bambang menyebutkan dirinya bersama jajarannya langsung mengecek kondisi Jembatan Bojong Apus di lapangan pada Rabu (18/5) usai menerima laporan kerusakan. Berdasarkan pemeriksaannya, kerusakan jembatan terjadi antara lain pada oprit sisi timur, penurunan badan jalan pada oprit yang disebabkan penurunan/settlement material timbunan 20 cm serta keretakan pada pasangan batu dinding penahan oprit yang juga disebabkan terbawa penurunan material timbunan.

Sementara pada rangka jembatan gantung yang terdiri dari 16 segmen, terjadi kerusakan pada segmen 1 berupa batang segmen sisi terluar sebelah kiri melengkung. Kepala BBPJN IV mengungkapkan, penanganan kerusakan pada oprit jembatan akan dilakukan pemadatan ulang dan dilengkapi dengan tali lain.

“Kerusakan pada pasangan batu juga akan kita perbaiki, serta komponen jembatan yang rusak pada segmen I akan diganti, dengan menyempurnakan kedua sisi perletakan,” terang Bambang.

Dia menambahkan, saat ini kondisi jembatan secara teknis masih aman untuk dilalui serta masih berfungsi secara normal melayani lalu lintas yang ada.

Sebagai informasi Jembatan Bojong Apus memiliki panjang 96 meter dengan lebar 2,7 meter. Bangunan bawahnya menggunakan beton bertulang sementara bangunan atasnya rangka baja. Jembatan ini dibangun untuk membantu konektivitas masyarakat Desa Bojong Apus dengan Desa Pariuk Kedung di Lebak. Selain sebagai jembatan untuk penyeberangan orang, jembatan ini juga dapat digunakan untuk kendaraan roda dua dan roda empat. (KompuBM)