Bandung - Pelaksanaan Lomba Gokart Mesin Konversi Listrik (Electric Karting Race/EKR) 2024 mendapat apresiasi dari sejumlah pihak. Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo mendukung kerjasama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan IMI dalam penyelenggaraan EKR tersebut untuk dapat melahirkan pembalap-pembalap Gokart berkualitas dan pariwisata olahraga otomotif.

“Saya memberikan apresiasi yang luar biasa atas upaya-upaya Kementerian PUPR dan IMI untuk membangun sirkuit (Electric Vehicle/EV Kementerian PUPR) yang kedepannya dapat melahirkan pembalap-pembalap nasional,” sebut Bambang yang juga merupakan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) kepada wartawan di sela-sela EKR 2024 di Bandung, Jawa Barat pada Sabtu (3/8/2024).

Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga kembali menyelenggarakan EKR 2024 pada 3-4 Agustus yang di Sirkuit EV Kementerian PUPR di Bandung. Perhelatan tahun ini merebutkan Piala Menteri PUPR dengan kategori lomba yaitu Junior, Senior, Expert, Supporting Senior dan Universitas. EKR dibuka oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono bersama Ketua IMI, Bambang Soesatyo dan Pj. Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin.

Lebih lanjut, Bambang mengharapkan keberadaan sirkuit EV Kementerian PUPR tidak hanya ada di Bandung, tetapi juga di wilayah-wilayah lain. Menurutnya, salah satu kendala lahirnya pembalap-pembalap  karena masih minimnya jumlah sirkuit di Indonesia. Apresiasi juga diberikan pembalap sekaligus influencer otomotif, Fitra Eri.  Dia menyambut baik diselenggarakan kembali EKR pada tahun ini, setelah sebelumnya pada Desember 2023 digelar kegiatan serupa di lokasi yang sama.

“jadi bukan hanya dilanjutkan (penyelenggaraan EKR), tapi juga track-nya lebih panjang, dibuat lebih aman lagi, lebih meriah lagi. jadi saya berharap kedepannya bisa terus membaik setiap tahun,” ungkap Fitra.

Sementara mantan pembalap nasional, Alexandra Asmasoebrata menuturkan penyelenggaran kegiatan EKR harus terus didukung. Dia mengatakan, meskipun lomba-lomba balap kendaraan listrik mulai marak, namun untuk lomba kategori Gokart mesin konversi listrik masih minim. Alexandra yang juga merupakan Ketua Komisi Women in Motorsport IMI gembira karena EKR 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian PUPR dikemas menarik dengan hiburan musik, kuliner dan kegiatan lainnya.

“Balapan biasanya kita tidak melihat kemeriahan yang seperti ini, yang ini dikemas bukan hanya untuk orang-orang yang suka balap, tetapi juga buat penonton dihibur. saya rasa ini penting supaya eventnya sustain,”lanjutnya.

Pemenang I EKR 2024 untuk Kategori Universitas, M. Irsyad Al Bana dari RCKT Team Institut Teknologi Bandung merasa bergembira bisa mengikuti dan juara pada event ini. Dia dan timnya berharap bisa meraih prestasi serupa pada ronde kedua EKR yang akan digelar di IKN Nusantara, Kalimantan Timur pada Desember mendatang.

“Event ini sudah oke, saya kebetulan juga ikut yang tahun lalu, dan itu sudah improve cukup banyak. jadi untuk panitia bisa terus dipertahankan dan ditingkatkan lagi,” ucap Irsyad.

Sedangkan untuk pemenang II EKR 2024 untuk Kategori Senior, Muhammad Haritz dari Neo Racing Team mengaku antusias untuk dapat berpartisipasi kembali pada ronde kedua EKR. Haritz yang juga merupakan pembalap Gokart nasional mengaku harus beradaptasi mengendalikan Gokart mesin konversi listrik yang berbeda dengan Gokart konvensional. (rnd)