Jakarta – Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan ruas Sadang hingga Kutanegara, Kabupaten Karawang, Jawa Barat sepanjang 8,5 Km akan dibuka fungsional pada masa Mudik Lebaran nanti. Ruas tersebut merupakan bagian dari Paket 3 Tol Japek II Selatan, yakni Sukabungah–Sadang. 

Direktur Jalan Bebas Hambatan, Triono Junoasmono yang akrab disapa Yongki mengatakan hal tersebut saat mendampingi Kunjungan Kerja Spesifik (Kunfik) Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) di ruas pembangunan Jalan Tol Japek II Selatan pada hari Jumat (15/03/2024) di Purwakarta, Jawa Barat.

“Jalan tol ini nanti akan kita gunakan (saat arus mudik) Lebaran nanti berdasarkan diskresi dari pihak Kepolisian, yaitu fungsional satu arah dari arah Bandung, Purwakarta, Sadang dan keluar ke Kutanegera. Lalu dari Kutanegara menggunakan jalan provinsi, sehingga bisa keluar ke Karawang Timur bahkan Karawang Barat,” ucap Yongki.

Direktur Jalan Bebas Hambatan menjelaskan secara rinci, pembangunan Jalan Tol Japek II Selatan dengan panjang 62 Km ini dibagi menjadi 3 paket. Paket 1 yaitu ruas Jatiasih–Setu sepanjang 7,25 Km. Paket 2 ruas Setu–Taman Mekar sepanjang 23,50 Km dibagi menjadi Paket 2A ruas Setu–Sukaragam sepanjang 10,50 Km, dan Paket 2B ruas Sukaragam–Sukabungah sepanjang 13 Km.

“Selanjutnya Paket 3 ruas Sukabungah–Sadang sepanjang 31,25 Km saat ini progres konstruksinya mencapai 86,08 persen dan ditargetkan akan selesai di kwartal III 2024,” jelasnya.

Yongki menambahkan, Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan ini merupakan jalan tol alternatif, mengingat jalan tol Jakarta-Cikampek ini sudah sangat padat, sehingga masyarakat dapat memilih alternatif jalan. “Jika dari Jakarta bisa melewati Jatiasih langsung ke arah Purwakarta, tanpa melewati Cikunir dengan traffic selalu macet,” ujarnya. 

Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bidang Hubungan Antar Lembaga K.M. Arsyad dalam sambutannya menyampaikan, nilai konstruksi Jalan Tol Japek II Selatan ini sebesar Rp.4,15 triliun dan biaya investasi Rp.14,69 triliun untuk pembangunan jalan tol sepanjang 62 Km.

Sementara itu, Ketua tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI, Andi Irwan Darmawan Aras mengatakan, kunjungan kerja spesifik ini untuk melihat secara langsung sejauh mana proses pembangunan jalan tol Jakarta-Cikampek II Selatan yang berada pada di Kabupaten Purwakarta, sekaligus menyerap aspirasi atau masukan-masukan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta.

“Kami harapkan dengan adanya tol Japek II Selatan ini dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Jakarta menuju Purwakarta,” kata Andi.

Turut mendampingi dalam Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI, Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol, Direktur Utama PT. Jasa Marga Japek Selatan (JJS) Charles Lendra, pelaksana konstruksi PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. serta Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta. (fur/gir)