Komisi V DPR-RI melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Muara Bungo, Jambi pada 26-27 Oktober 2016. Dalam kunker tersebut para anggota Komisi V DPR mendatangi sejumlah proyek infrastruktur yang menjadi tugas dan kewenangan para mitra kerjanya termasuk untuk bidang jalan dan jembaran. Turut mendampingi kunker tersebut, Direktur Preservasi Jalan, Poltak Sibuea dan Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional IV Jambi, Junaedi.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Komisi V DPR-RI dan Ditjen Bina Marga antara lain meninjau Jembatan Muara Bungo dan Jembatan Muara Tebo. Menurut Junaedi, kedua jembatan tersebut merupakan akses utama jalur perlintasan Kabupaten Muara Bungo Jambi. Jembatan tersebut perlu adanya rekonstruksi dikarenakan umurnya sudah tua dan sudah selayaknya di ganti.

Menurut Junaedi desain untuk Jembatan Muara Tebo dan Muara Bungo sebenarnya sudah ada, tetapi harus di update dan banyak perubahan. karena desain tersbut sudah tiga tahun yang lalu. terutama updating harga dan desain harus di matangkan lagi. nanti apabila ada dana baru bisa di programkan.

Harapan Junaedi kedua jembatan tersebut dapat tersambung dan sekalian dilakukan pelebaran jalan menjadi dua lajur menjadi empat lajur, diperkirakan memakan dana sekitar Rp100 miliar. Pekerjaan ini mungkin dilakukan secara bertahap dikarenakan banyak utilitas yang harus dirubah atau dipindahkan.

Banyak kabel-kabel atau pipa-pipa jaman belanda yang harus diperhatikan pada saat penggalian,” terangnya.