Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah III telah menandatangani paket pekerjaan Tahun Anggaran (TA) 2016 senilai Rp373 miliar pada Januari. Paket-paket tersebut ditandatangani dua kali masing-masing pada 14 Januari senilai Rp183,96 miliar (29 paket) di Bandar Lampung, Lampung dan pada 28 Januari senilai Rp189 miliar (30 paket) di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).

Sebagai informasi, BBPJN III menangani dan bertanggung jawab dengan jalan nasional yang berada di Lampung, Sumsel, Bangka Belitung dan Bengkulu. Kepala BBPJN III, Thomas Setiabudi Aden meyakini dengan penandatanganan kontrak pekerjaan diawal tahun maka pembangunan bisa segera dilakukan agar segera selesai tepat waktu.

“ Tahun 2016 merupakan tahun percepatan terutama bagi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,” sambung Thomas.

Untuk TA. 2016 BBPJN III mengalokasi dana Rp.958 Miliar untuk Lampung, Rp.577 Miliar untuk Bengkulu, Rp. 234 Miliar untuk Bangka Belitung, dan anggaran terbesar dialokasikan untuk Sumsel yaitu Rp.1,2 Triliun, dikarenakan akan menjadi salah satu tuan rumah gelaran Asian Games pada 2018.

Asisten II Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Setda Sumatera Selatan, dan Kepala Dinas PU Bina Marga Provinsi Sumsel, mengapresiasi BBPJN III yang betul-betul mendukung event Asian Games dengan cara memprioritaskan pembangunan infrastruktur demi kelancaran event olahraga empat tahunan tersebut.

Thomas menjelaskan, dua penandatanganan yang dilakukan tersebut merupakan kelanjutan dari penandatanganan yang telah dilakukan pada 6 Januari di Jakarta dan disaksikan secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga, Hediyanto W. Husaini dan pimpinan Kementerian PUPR.

Pada saat itu, Ditjen Bina Marga menandatangani 385 paket pekerjaan dengan nilai total Rp7,61 triliun. Tanda tangan dilakukan serentak di lima lokasi yaitu Medan, Surabaya, Banjarmasin, Manado dan Jayapura yang mencakup paket pekerjaan yang tersebar diseluruh Indonesia di 11  Balai Besar/Balai Pelaksanaan Jalan Nasional di Lingkungan Ditjen Bina Marga dengan disaksikan oleh Presiden melalui Video Conference. (KompuBM)