Walikota Tanggerang Selatan Menyambut Kunjungan Kerja Komisi V DPR RI Bersama Mitra Kerja
- 24 Nov 2018
- Berita/Umum
- 561 viewed
Tanggerang – Komisi V DPR RI beserta rombongan melaksanakan kunjungan kerja spesifik Jum’at (23/11) ke Tanggerang Selatan. Kunjungan kerja spesifik ini bertujuan meninjau infrastruktur di kota Tanggerang Selatan. Komisi V DPR RI di damping oleh Kepala Sub Direktorat Perencanaan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VI Jakarta, Direktur Operasi dan Pemeliharaan Ditjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Perhubungan, Basarnas, BMKG, Walikota Tanggerang Selatan dan jajaran pemerintah kota Tanggerang Selatan.
Kunjungan Kerja Komisi V DPR RI ini di pimpin oleh salah satu anggota Komisi V DPR Sahat Silaban. Tujuan dari kunjungan kerja spesifik ini untuk meninjau langsung perkembangan infrastruktur di kota Tanggerang Selatan, meninjau rencana pembangunan infrastruktur di kota Tanggerang Selatan dan mengetahui permasalahan-permasalahan terkait pembangunan infrastruktur di kota tanggerang Selatan.
Dalam kunjungan kerja spesifik Komisi V DPR RI tersebut rombongan mengunjungi beberapa ruas jalan yang perlu penanganan, beberapa situ (danau) di kota Tanggerang Selatan dan lokasi rencana pembangunan flyover gaplek. Selain itu jajaran pemerintah kota mengatakan ada beberapa titik lintasan sebidang kereta api yang juga membutuhkan pembangunan flyover ke depan nya, salah satunya flyover jombang/sudimara. Sahat mengharapkan aka nada kerjasama yang baik antara pemerintah kota dan pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian.
Selain melakukan kunjungan ke lapangan, rombongan Komisi V DPR RI beserta mitra kerja diundang oleh Walikota Tanggerang Selatan Airin Rachmi Diany ke kantor walikota untuk berdiskusi terkait pembangunan infrastruktur di kota Tanggerang Selatan. Dalam pertemuan tersebut Airin membahas terkait rencana pembangunan flyover Gaplek. Flyover Gaplek sendiri sudah melewati proses lelang dan tinggal menunggu ketetapan lelang dari Menteri. Airin berharap flyover tersebut dapat segera di laksanakan pembangunan nya serta dapat rampung dan diresmikan pada akhir 2019.
Dalam pertemuan tersebut sahat silaban selaku pimpinan rombongan mengatakan bahwa kota tanggerang selatan merupakan kota yang terintegrasi dengan Jakarta, jadi apapun bentuk pembangunan di kota Jakarta otomatis akan berdampak dengan kota Tanggerang Selatan. Oleh karena itu pembagunan di kota Tanggerang Selatan juga harus di perhatikan. Selain itu juga Kota Tanggerang selatan dilewati oleh salah satu jalan tol yaitu Tol Cinere – Jagorawi ruas Cinere – Serpong sehingga jalan aksesmya juga harus diperhatikan, “ucap Sahat.
Ruas Jalan Nasional di Kota Tanggerang Selatan sendiri sangat sedikit yaitu dari lebak bulus – Ciputat sampai ke perbatasan Depok. Sahat mengatakan untuk ruas jalan nasional tersebut kalau tidak bisa dilakukan pelebaran tidak apa-apa tetapi minimal kondisi trotoar di jalan tersebut bisa di rapikan. Dalam pertemuan tersebut Airin juga menambahkan karena keterbatasan anggaran kota Tanggerang Selatan diharapkan bantuan dari pusat seperti pembangunan flyover dari APBN. Airin juga berharap bantuan-bantuang dari pusat terkait pembangunan infrastruktur dapat terus berjalan. (KompuBM)