Presiden Resmikan Tol Trans Sumatera Ruas Bakauheni - Terbanggi Besar
- 08 Mar 2019
- Berita/Umum
- 1493 viewed
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dengan didampingi Ibu Negara Iriana meresmikan tol trans Sumatera ruas Bakauheni - Terbanggi Besar, pada Jumat (8/3) di gerbang tol Natar, Lampung Selatan, provinsi Lampung. Tol tersebut merupakan bagian dari proyek pembangunan infrastruktur di pulau Sumatera, jalan tol trans Sumatera ini memiliki panjang 2700 Km dari Lampung hingga Aceh.
Turut mendampingi Presiden diantaranya sejumlah Menteri Kabinet Kerja yaitu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, serta Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno. Hadir pula Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Danang Parikesit, dan Direktur Jalan Bebas Hambatan dan Perkotaan (JBHP) Hedy Rahadian.
"Hari ini akan kita resmikan ruas jalan tol terpanjang yg pernah saya resmikan sepanjang 143km, ini adalah babak pertama yang kita resmikan dan harapkan nantinya di bulan juni pokok nya ini sampai di Palembang juni akan segera tersambungkan dengan jalan tol ini, ini adalah bagian dari Lampung sampai Aceh, 2024 Lampung sampai Aceh akan tersambungkan," ucap Jokowi.
Ruas Bakauheni - Terbanggi Besar adalah jalan tol terpanjang di Indonesia melebihi jalan tol Cikopo - Palimanan (Cipali), jalan tol ini memiliki sembilan buah simpang susun/junction yaitu di Bakauheni, Kalianda, Sidomulyo, Lematang, Kotabaru, Natar, Metro, Gunung Sugih dan Terbanggi Besar. Total panjang tol ini sepanjang 140,94 Km.
"Kita kan ini sudah layak operasi 140 Km kemudian setelah ini kita proses nanti tarifnya sekaligus ini dibuka sosialisasi jadi ada gratis dulu mungkin seminggu dua minggu," ujar Direktur JBHP Hedy Rahadian.
Setelah peresmian ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, ditargetkan dalam waktu dekat ruas Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 189 km dapat dikebut pengerjaannya dan selesai pada April 2019 dan jalan tol trans Sumatera seluruh nya tersambung di tahun 2024.(KompuBM)