Metode ini meliputi pengujian untuk mendapatkan hubungan antara kadar air dan kepadatan pada campuran tanah- semen yang dipadatkan sebelum hidrasi semen

Standar ini mencakup metode atau cara menentukan kuat tekan campuran tanah semen yang dipadatkan didalam cetakan berbentuk silinder sebagai benda uji.

Standar ini mencakup metode atau cara menentukan kuat tekan-bebas tanah kohesif dalam kondisi tidak terganggu, dicetak ulang, atau dipadatkan, selanjutnya dibebani beban aksial dengan pengaturan regangan. 

Metode uji meliputi cara menentukan karakteristik tanah dengan menghitung nilai-nilai berikut: (a)batas susut, (b) perubahan volume,(c)rasio susut dan (d) susut linier.

Standar ini menetapkan metode uji untuk menentukan persentase kehilangan massa campuran tanah- semen,Perubahan kadar air dan perubahan volume (kembang dan susut) yang disebabkan oleh proses pembasahan dan pengeringan berulang pada benda uji campuran tanah-semen yang telah mengeras. Benda uji ini dipadatkan didalam sebuah cetakan sebelum hidrasi semen sampan densitas maksimum pada kadar air optimum dengan menggunakan prosedur yang dijelaskan pada SNI 6886.

Standar ini menetapkan cara uji penentuan perilaku sifat rangkak tarik dan keruntuhan rangkak geosintetik pada kondisi bebas (unconfined).

Standar ini menjelaskan cara uji penentuan karakteristik gesek (indeks) geosintetik terhadap pasir Standar,yaitu dengan kepadatan dan kadar air tertentu, pada tegangan normal dan kecepatan perpindahan kostan, Menggunakan peralatan uji geser langsung.

Metode uji ini meliputi penentuan waktu pengikat beton dengan slump yang lebih besar dari nol, dengan cara melakukan pengukuran ketahanan penetrasi pada mortar yang disaring dari campuran beton

Spesifikasi ini meliputi dua tipe baut segi enam mutu tinggi yaitu hasil quen dan temper untuk kekuatan tarik minimum 830 MPa. Baut tersebut digunakan sebagai penyambung structural yang memenuhi spesifikasi untuk sambungan struktur yang menggunakan baut, sesuai dengan ASTM A 325 atau ASTM 490M Baut ini termasuk juga baut dengan ukuran M12 sampai dengan M 36. Baut tersebut dirancang dalam beberapa tipe tergantung komposisi kimianya.

Pengujian ini meliputi persyaratan dan ketentuan-ketentuan terhadap pengujian bantalan karet jembatan yang dibuat dari bahan kare alam atau dari bahan karet sintetis dengan atau tanpa penguat pelat baja.