Bandung – Setelah sukses pada penyelenggaraan sebelumnya, Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan kembali mengadakan lomba balap gokart listrik konversi atau Electric Karting Race (EKR) 2024. Acara ini akan memperebutkan Piala Menteri PUPR dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 serta Kick-off rangkaian kegiatan Hari Jalan 2024.

Selain menjadi ajang lomba, EKR 2024 diselenggarakan untuk mendukung sosialisasi program pemerintah terkait kendaraan listrik dan juga peningkatan pemahaman masyarakat terhadap teknologi jalan berupa pengaplikasian teknologi jenis campuran beraspal yang digunakan di sirkuit.

Dalam kata sambutannya pada Kick Off Electric Karting Race 2024 di Bandung, Jawa Barat, Kamis (27/06/2024), Direktur Bina Teknik Jalan dan Jembatan, Yudha Handita Pandjiriawan menyatakan, kegiatan EKR ini merupakan kontribusi nyata terhadap penggunaan kendaraan listrik sekaligus mempopulerkan olahraga karting elektrik dibawah cabang olahraga mobil Ikatan Motor Indonesia (IMI).

"EKR ini merupakan lomba balap gokart listrik konversi satu-satunya di Indonesia yang diinisiasi oleh Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR bersama Ikatan Motor Indonesia (IMI), dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)," jelasnya.

Berbeda dengan sebelumnya, EKR tahun 2024 akan dilaksanakan dalam dua putaran. Untuk putaran pertama akan diselenggarakan selama dua hari pada 3 - 4 Agustus 2024 di Sirkuit Electric Vehicle (EV) Kementerian PUPR yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat. Sementara putaran kedua akan dilaksanakan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada 30 November - 1 Desember 2024.

“Sirkuit EV Kementerian PUPR memiliki track sepanjang 1.350 meter, lebar lintasan antara 8 hingga 14 meter, dan memiliki 14 tikungan,” terang Yudi Hardiana selaku Ketua Penyelenggara Electric Karting Race 2024. 

Sebagai informasi, sirkuit EV menggunakan sembilan teknologi jalan hasil inovasi yaitu aspal karet, aspal plastik, aspal PG-70,  asbuton murni, asbuton pracampur 30, aspal porous, beton porous, timbunan FABA, dan timbunan ringan. Diharapkan track ini dapat dimanfaatkan oleh IMI dan komunitas kendaraan listrik untuk latihan bersama ataupun kompetisi sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat.

Target peserta EKR 2024 sebanyak maksimum 50 orang yang terbagi menjadi 4 kelas, yakni kelas mini untuk peserta usia 7 - 13 tahun, kelas junior untuk peserta usia 11 - 15 tahun, kelas senior untuk peserta usia 15 tahun ke atas, dan kelas expert untuk peserta usia 32 tahun ke atas. 

Pendaftaran peserta dibuka sejak 1 Juni 2024 dan ditutup pada 15 Juli 2024. Peserta cukup menyediakan chassis, sedangkan konversi gokart dilakukan dengan kerja sama antara Kementerian PUPR dan UPI. Panitia juga akan menyediakan

baterai untuk digunakan oleh para peserta.

Perlombaan akan terdiri dari tiga tahap untuk tiap kelasnya, yaitu Qualifying Time Trial (QTT), Pre-Final, dan Final sesuai dengan regulasi gokart. Untuk pendaftaran dan informasi lebih lanjut dapat diperoleh dengan mengunjungi laman https://linktr.ee/electrickartingrace. Selain mendapat piala, para pemenang juga akan mendapat hadiah uang dengan total ratusan juta rupiah.

Sementara itu, Alexandra Asmasoebrata. Ketua IMI Women in Motorsport mengapresiasi kegiatan EKR ini. Baginya, ini merupakan salah satu ajang untuk semakin meningkatkan ketertarikan masyarakat kepada balap gokart.

"Ini merupakan langkah awal yang bagus, kita tau bahwa balapan gokart itu target marketnya segmented, sangat niche. Tapi untuk di sini dibikin racing-nya menarik, dikemas ada entertainment nya seperti konser dan juga kuliner.  Saya juga surprise ternyata sirkuit di sini aspalnya bagus," ujar Alexandra.

Turut hadir dalam acara Kick Off EKR 2024 ini, Perwakilan IMI Pusat, Faris Lutfi; Perwakilan IMI Jawa Barat, Lefrianto Eka Pratama; Perwakilan UPI, Ramdhani; Perwakilan Dyvolt EV Shop,  Adi Siswanto; dan para calon peserta lomba EKR 2024. (gir)