JEMBATAN GANTUNG MUNGGU EMAS,PENGHUBUNG BARU BAGI MASYARAKAT DESA SUNGAI ENAU DAN DESA PADI JAYA
- 22 Sept 2025
- Berita/Umum
- 17 viewed
Kuburaya – Jembatan Gantung Munggu Emas Kecamatan Kuala Mandor, Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat telah rampung dibangun oleh Direktorat Jenderal Bina Marga melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat. Saat ini jembatan tersebut telah resmi berfungsi pada Minggu (21/09/25). Hal ini ditandai dengan adanya peresmian yang diha oleh Kepala BPJN Kalimantan Barat Chandra, Bupati Kabupaten Kubu Raya Sujiwo, dan Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).
Saat peresmian, Kepala BPJN Kalimantan Barat Chandra mengatakan sangat mendukung Visi Asta Cita Bapak Presiden Prabowo khususnya dalam pemerataan pembangunan dan peningkatan akses desa ke pusat ekonomi.
“Dengan menyatukan dua tepian yang sebelumnya terisolasi, Jembatan mengubah pola mobilitas, mempercepat distribusi layanan publik, dan memperluas cakupan pendidikan. Mengubah jarak menjadi kedekatan dan memberi waktu yang dapat dipergunakan untuk bekerja, belajar, atau berkumpul bersama keluarga,” tutur Chandra.
Chandra mengatakan, Jembatan Gantung Munggu Emas sepanjang 120 meter dan lebar 1,80 meter tipe rigid, dengan pembiayaan APBN TA 2024 - TA 2025 dengan total biaya Rp. 11,7 Miliar ini merupakan komitmen pemerintah bahwa pembangunan infrastruktur tidak hanya berpihak pada kota besar, tetapi juga wilayah pinggiran dengan keterbatasan akses.
“Diharapkan jembatan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memajukan ekonomi dan sosial masyarakat, sehingga semua warga bisa merasakan manfaatnya. Penting bagi masyarakat untuk menjaga dan merawat jembatan ini. Salah satu caranya adalah dengan mematuhi aturan, seperti tidak melintaskan kendaraan roda empat, kecuali ambulans,” harap Chandra.
Anggota Komisi V DPR RI Syarief Abdullah Alkadrie menyampaikan bahwa jembatan gantung ini sangat diharapkan masyarakat dan sekarang bisa terealisasi tentunya jembatan ini bisa digunakan sesuai manfaatnya.
“Dengan adanya prosesi pemotongan pita sebagai penanda jembatan gantung Munggu Emas resmi dibuka. Jembatan ini diharapkan membawa manfaat besar bagi kita semua, sekarang dan di masa depan,” kata Syarief
Bupati Kubu Raya Sujiwo mengatakan program jembatan gantung ini sangat berfungsi dan diharapkan oleh masyarakat Desa Enau, Retok, Kubu Padi dan Sekitarnya, mudah-mudahan jembatan gantung ini akan berfungsi sebagai mana mestinya dan salah satu tujuan utamanya untuk memperlancar transportasi barang dan jasa ini secara tidak langsung membantu percepatan pertumbuhan ekonomi.