Ditjen Bina Marga Berpartisipasi pada Pameran Transportasi & Infrastruktur 2016
- 15 Sept 2016
- Berita/Umum
- 700 viewed
Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga berpartisipasi dalam Pameran Transportasi dan Infrastruktur 2016 yang diselenggarakan pada 14-16 September 2016 di Gedung Smesco, Jakarta. Dalam pameran tersebut, Ditjen Bina Marga menampilkan informasi antara lain mengenai program pembangunan jalan perbatasan di Kalimantan, Nusa Tenggara Timur dan Papua.
Pameran yang digelar dalam rangka peringatan Hari Perhubungan tersebut dibuka secara langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Dalam sambutan Basuki mengatakan, salah satu butir Nawacita Presiden Joko Widodo adalah membangun Indonesia dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.
“Arah kebijakan Kementerian PUPR pada tahun 2015-2019 adalah mewujudkan penguatan konektivitas nasional melalui dukungan penyediaan infrastruktur jalan yang memenuhi standar layanan,” ucap Menteri PUPR.
Dia melanjutkan Rencana Strategis Kementerian PUPR 2015-2019 bidang jalan dan jembatan diantaranya pembangunan 2.650 Km jalan baru, 29,86 Km jembatan baru serta peningkatan kapasitas jalan sepanjang 3.073 Km dan jembatan nasional sepanjang 19,95 Km serta pembangunan jalan tol 1.000 Km.
Usai membuka Pameran Transportasi dan Infrastruktur 2016, Basuki dan Budi menyempatkan diri melihat langsung booth-booth peserta Pameran. Saat mendatangi booth Kementerian PUPR, kedua Menteri tersebut disambut oleh Direktur Pembangunan Jalan Ditjen Bina Marga Achamd Gani Ghazali Akman dan Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra Saleh Atmawidjaja.
Dalam kesempatan tersebut, Gani menjelaskan pembangunan jalan perbatasan di Kalimantan, NTT dan Papua bertujuan meningkatkan konektivitas khususnya untuk menunjang aktivitas masyarakat di kawasan perbatasan.
“Pembangunan jalan perbatasan direncanakan selesai pada tahun 2018, kecuali untuk jalan perbatasan di NTT yang bisa selesai lebih cepat pada tahun 2017,” terang Gani.
Selain informasi pembangunan jalan perbatasan, pada Pameran selama tiga hari tersebut, Ditjen Bina Marga juga menyajikan informasi mengenai rencana program strategis Ditjen Bina Marga pada tahun 2017 yaitu pembangunan jembatan bentang panjang serta pembangunan fly over/underpass. Turut ditampilkan informasi mengenai dukungan program Ditjen Bina Marga terhadap 10 kawasan pariwisata nasional dan 10 kawasan ekonomi khusus. (Kompu BM)