Sragen - Menindaklanjuti salah satu usulan daerah yang disampaikan kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah - D.I.Yogyakarta melalui PPK 3.5 Provinsi Jawa Tengah melaksanakan rekonstruksi Jalan Surakarta - Gemolong (Sragen) - Purwodadi.

"Jalan Surakarta - Gemolong - Purwodadi ini memang merupakan arahan dari pimpinan pada saat dilakukan kunjungan Presiden di Purwodadi. Jadi ini merupakan salah satu usulan daerah yang kita tangani ditahun 2023," Ucap Emy Eko Setiawati selaku PPK 3.5 Provinsi Jawa Tengah saat ditemui di lokasi rekonstruksi pada Kamis (22/06).

Ruas jalan ini memiliki total panjang penanganan 8,5 km melalui penyedia jasa PT. Deltamarga Adyatama yang dimulai sejak 12 Desemberi 2022. Dalam pengawasan proyek ini PPK 3.5 Provinsi Jawa Tengah dibantu oleh konsultan supervisi PT. Indec Internusa (KSO) dan PT. Nusvey. Proyek rekonstruksi jalan ini berupa pekerjaan rigid.

Rekonstruksi jalan ini didanai APBN Tahun Anggaran 2022 sebesar Rp. 14 M dan Tahun Anggaran 2023 sebesar Rp. 83,5 M. Pekerjaan rekonstruksi jalan ini terbagi menjadi dua ruas yaitu ruas nasional dan ruas provinsi. Ruas nasional terbagi lagi menjadi 3 segmen di ruas Lingkar Utara Barat dan Timur Sragen, sedangkan ruas provinsi terbagi menjadi 10 segmen di ruas Surakarta - Geyen - Purwodadi. Keseluruhan rekonstruksi jalan ini ditargetkan selesai pada 14 Desember 2023 dengan masa pelaksanaan selama 365 hari kalender.

"Jadi untuk target penanganan di paket ini sekitar 8,5 km. Sepanjang 3,2 km merupakan kewenangan kita di jalan nasional dan selebihnya merupakan jalan provinsi sepanjang 5,2 km. Di ruas provinsi saat ini sudah jalan penananganan di 8 segmen, dan ada 2 segmen yang masih tahap pekerjaan di bahu jalan dan dinding penahan tanahnya. Kemudian untuk ruas nasional sendiri masih jalan bertahap di 3 segmen. Progres saat ini sudah 37%," Jelas Emy.

Untuk kelancaran lalu lintas selama pekerjaan berlangsung PPK 3.5 Provinsi Jawa Tengah berkoordinasi dengan DInas Perhubungan dan Kepolisian setempat.

#SigapMembangunNegeri

(Winda)