Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah - DI Yogyakarta

Gubernur DIY Menandai Dimulainya Groundbreaking Jembatan Pandansimo


Senin, 11/12/2023 00:00:00 WIB |   Berita/Umum |   285

 

Bantul - Groundbreaking Pembangunan Jembatan Pandansimo yang ditandai dengan penekanan tombol oleh Gubernur DIY menjadi babak lanjutan pembangunan Jalur Pantai Selatan yang melintas di Kabupaten Bantul dan dilaksanakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. 

“Jembatan ini akan menghubungkan Kapanewon Srandakan Kabupaten Bantul di sisi timur dan Kapanewon Galur Kabupaten Kulon Progo di sisi barat. Sebagai bagian dari proyek strategis nasional, jembatan Pandansimo akan menjadi sarana mobilitas dan memperkuat konektivitas wilayah selatan DIY sekaligus memperkuat konektivitas Jawa bagian Selatan yang membentang dari Banten hingga Jawa Timur” ujar Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam sambutannya, Senin (11/12) pada Groundbreaking Pembangunan Jembatan Pandansimo.

Pada kegiatan ini, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah - DI.Yogyakarta, Rien Marlia menyampaikan laporan terkait Paket Pembangunan Jembatan Pandansimo di hadapan Gubernur DIY, Direktur Jenderal Bina Marga, Direktur Jembatan, Bupati Bantul dan pada undangan yang telah hadir.

“Pembangunan jembatan memiliki panjang penanganan 1.900 meter yang terdiri dari jalan pendekat, slab on pile dan jembatan utama dengan tipe multi arch bridge yang menggunakan corrugated steel plate dan mortar busa dengan nilai kontrak sebesar Rp. 814,8 Miliar.” 

Paket pembangunan ini dilaksanakan oleh PT ADHI Karya (Persero) – PT Sumber Wijaya Sakti, KSO selama 408 hari kalender dengan rencana PHO di tanggal 31 Desember 2024. 

Pada kesempatan itu Rien juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi DI.Yogyakarta yang telah mendukung proses pengadaan lahan untuk pembangunan Jembatan Pandansimo, sehingga Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah – DI.Yogyakarta dapat memulai proses konstruksinya. 

Ia juga mengajak seluruh stakeholder untuk berkolaborasi sehingga pembangunan Jembatan Pandansimo dapat dilaksanakan secara profesional sehingga dapat diselesaikan tepat waktu, tepat mutu dan biaya. (Lia Ursula)