Pembangunan infrastruktur berkualitas secara tepat mutu, tepat waktu, tepat biaya, serta memenuhi standar keamanan, keselamatan, kesehatan, dan berkelanjutan konstruksi, tentunya diperlukan pengawasan pekerjaan konstruksi yang berkualitas. Pengawasan yang berkualitas harus memperhatikan kompetensi berdasarkan keahlian, kualifikasi pendidikan, pengalaman kerja sesuai dengan jenis pekerjaan yang akan diawasi.

Untuk menghasilkan tenaga ahli konsultan supervisi yang bermutu, serta memiliki kompetensi, Satuan Kerja Perencanaan dan Pengawasan (P2JN) Provinsi Jawa Timur, mengadakan kegiatan assessment tenaga ahli konsultan supervisi tahun anggran 2022. Kegiatan tersebut diikuti oleh tenaga ahli konsultan supervisi yang terkontrak pada PPK pengawasan di satker P2JN provinsi Jawa Timur.

Apri Artoto, ST., M.,P.P.M. kepala BBPJN Jatim – Bali saat membuka acara tersebut mengatakan, kinerja para tenaga ahli pengawasan dalam melaksanakan tugasnya diperlukan penilaian kinerja yang meliputi unsur kemampuan teknis, monitoring dan evaluasi kegiatan lapangan. “Melalui penilaian ini diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai kinerja dari masing – masing tenaga ahli dalam melaksanakan pengawasan pekerjaan konstruksi.” Ungkapnya. Lebih lanjut Apri menyampaikan para tenaga ahli yang diundang pada hari untuk mengikuti assessment diharapkan dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan assessment ini dengan baik dan sungguh-sungguh.

Kepala Satker P2JN Prov Jawa Timur Aderiani., ST., MT mengatakan penilaian kinerja meliputi unsur kemampuan teknis tenaga ahli, monitoring dan evaluasi kegiatan lapangan, dan evaluasi kinerja konsultan. Aderiani berharap melalui kegiatan penilaian kinerja atau assessment tenaga ahli konsultan pengawas ini, dapat memberi motivasi kepada para tenaga ahli untuk lebih meningkatkan kinerja menjadi lebih baik.

Unsur penilaian yang dilakukan diantara tes tulis dan wawancara, monitoring dan evaluasi, paparan rencana laporan akhir, serta kinerja konsultan. Selain kegiatan penilaian yang dilakukan, sejumlah penghargaan diberikan kepada konsultan supervisi yang meraih peringkat dalam penilaian tersebut diberi penghargaan sebagai motivasi untuk meningkatkan kinerjanya.