Home Logo

Pembangunan Jalan dan Jembatan Titik 7D dan 7E, Mewujudkan Keamanan dan Kenyamanan Pengguna Jalan


Selasa, 29/08/2023 00:00:00 WIB |   Berita/Umum |   254

Kementerian PUPR melalui BBPJN Jawa Timur – Bali saat ini tengah melanjutkan pembangunan jalan dan jembatan Bts, Kota Singaraja – Mengwitani pada titik 7D dan 7E. Pembangunan jalan dan jembatan pada titik tersebut merupakan kelanjutan pada titik 7A, B, C, dan titik 8 yang telah rampung pada tahun anggaran 2022.

Pembangunan di titik 7D dan 7E merupakan salah satu bagian dari rencana 12 titik shortcut pada jalan Mengwitani – Singaraja. Paket pembangunan titik 7D dan 7E telah dilakukan penandatangan kontrak pada 25 Juli 2023, dengan sumber anggaran menggunakan SBSN dengan jenis kontrak multiyears.

Kepala Satker Pelaksanaan Jalan Wilayah (PJN) III Provinsi Bali, I Nyoman Yasmara menyampaikan untuk masa pelaksanaan pembangunan titik 7D dan 7E 360 hari kalender dan targetkan selesai tepat waktu “Berdasarkan perencanaan, paket pembangunan ini ditargetkan bisa selesai pada 18 Juli 2024 dengan masa pemeliharaan 730 hari kalender.” tutur Yasmara.

PPK 3.3 Prov. Bali (Bts. Kota Singaraja - Mengwitani) A.A. Yoni Sathia Puspadewi mengatakan, secara teknis total panjang jalan pada Titik 7D dan 7E adalah 555 meter dengan rincian panjang jalan 400 meter serta jembatan sepanjang 155 meter di titik 7E.

“Pembangunan jalan dan jembatan ini untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan, serta mengurangi tikungan dijalan ekisisting yang semula 8 menjadi 4 tikungan.” Ungkap Yoni.

Lebih lanjut Yoni menjelaskan jika paket pembangunan jalan tersebut rampung nantinya akan memperbaiki jari – jari tikungan yang semula 12,54 meter menjadi 30 meter sehingga memberi keamanan pengguna lalu lintas, dan menurunkan grade jalan yang semula diatas 16% menjadi di bawah 10%.

Berdasarkan data yang dihimpun dari satuan kerja PJN Wil III Provinsi Bali, Pembangunan Jalan dan Jembatan Bts. Kota Singaraja - Mengwitani di Titik 3, Titik 4, Titik 5, Titik 6 telah selesai pelaksanaannya pada tahun anggaran 2019, sedangkan Titik 7ABC dan 8 telah selesai pada tahun 2022 dengan total biaya 396,75 Miliar. Pembangunan Jalan dan Jembatan Titik 3,4,5,6, 7A, 7B, 7C, 7D, 7E dan titik 8 mengurangi jumlah tikungan dari 58 tikungan menjadi 21 tikungan dan memperbaiki kelandaian dari 27% menjadi 10%.