Purworejo - Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah - D.I.Yogyakarta, Rien Marlia meresmikan Jembatan Gantung - Tursino, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo pada hari Jumat (27/10). 

Peresmian jembatan dihadiri oleh Ir.Sudjadi anggota DPR RI Komisi 5, Dion Agasi Ketua DPRD Purworejo, dan Masyarakat Desa Pucangagung.

Jembatan Gantung Pucangagung - Tursino memiliki bentang 96 meter tipe simetris dan dibangun dengan biaya Rp. 2,127 M Tahun Anggaran 2023. 

“Proses konstruksi pembangunan mulai bulan Mei 2023 dan selesai kontrak di 21 November 2023, namun saat ini alhamdulillah jembatan ini sudah selesai dibangun lebih cepat dari target semula dan dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakat.” ucap Rien Marlia dalam sambutannya. 

Jembatan Gantung Pucangagung - Tursino ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah untuk pengembangan ekonomi masyarakat dengan mendukung sektor pertanian masyarakat.

“Alhamdulillah dibikinnya Jembatan Gantung ini untuk akses dari rumah sampai ke ladang untuk akses dari Desa Pucangagung sampai ke Desa Tursino. Kebetulan banyak peternakan ayam dari Desa Pucangagung bisa lintas cepat, kemudian untuk menghindari bahaya banjir kalau ada musim penghujan kita bisa lebih mudah menyebrang.” ucap salah satu warga Desa Pucangagung.

Sebelumnya masyarakat Desa Pucangagung sulit untuk menyebrang menuju lahan garapan pertanian yang merupakan mata pencaharian utama, atau saat musim hujan dan kondisi sungai deras dan sulit dilewati maka masyarakat harus memutar lebih jauh hanya untuk menuju seberang. 

Harapannya jembatan gantung ini yang nantinya akan diserah terimakan kepada Pemerintah Kabupaten Purworejo dapat terus dipelihara dengan baik. Selain itu, warga masyarakat yang menggunakan jembatan ini agar dapat menggunakan sesuai dengan petunjuk yang telah disampaikan di papan informasi jembatan gantung