Menyatukan Dua Desa, Mempermudah Akses dan Meningkatkan Kesejahteraan
Selasa, 20/02/2024 00:00:00 WIB | Berita/Umum | 90
Jembatan Gantung Rindu yang menghubungkan Desa Kedung Sukodani di Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo dengan Desa Perning di Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, telah resmi digunakan. Pembangunan jembatan ini membawa dampak positif yang signifikan bagi warga kedua desa tersebut, mempermudah akses dan memperpendek jarak tempuh yang sebelumnya mencapai 5 kilometer.
Winarno, seorang warga Dusun Lancing, Desa Kedung Sukodani, mengungkapkan rasa syukurnya atas pembangunan jembatan ini. "Kami warga Dusun Lancing Desa Kedung Sukodani terlalu jauh untuk mengakses Desa Perning yang berada di seberang sungai. Sudah lama kami merindukan pembangunan jembatan yang dapat menyambungkan dua desa ini," ujarnya.
Jembatan Gantung Rindu memiliki panjang 100 meter dan diperuntukkan khusus untuk pejalan kaki dan kendaraan roda dua. Meskipun demikian, keberadaannya sangat bermanfaat. Anak-anak kini memiliki akses lebih dekat ke sekolah, dan para pekerja yang bertugas di kawasan industri Mojokerto dapat menghemat waktu perjalanan mereka.
Tidak hanya itu, jembatan ini juga memudahkan warga dalam mendistribusikan hasil pertanian ke pasar-pasar di daerah seberang, yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian lokal. "Warga kami juga lebih dekat ketika mengurus surat-surat kendaraan di pusat pemerintahan Mojokerto," tambah Ahmad Jumadi, Kepala Desa Kedung Sukodani.
Muhammad Zaim Zul, PPK 3.3 Provinsi Jawa Timur, menjelaskan bahwa konstruksi bangunan atas jembatan ini menggunakan tipe simetris rigid dengan jenis pondasi borepile dengan nilai kontrak sebesar Rp. 3.927.720.000. Setelah pembangunan jembatan gantung tersebut selesai, Zaim Zul berharap pemerintah kabupaten dapat merawat jembatan ini dengan baik setelah serah terima aset dari Kementerian PUPR. "Warga selain menggunakan jembatan gantung ini dengan sebaik-baiknya, diharapkan juga tidak melakukan hal-hal yang merugikan misalnya mengadakan kegiatan-kegiatan yang dapat merusak konstruksi jembatan ini," ujarnya saat meninjau lokasi jembatan.
Dengan adanya Jembatan Gantung Rindu, diharapkan kehidupan warga Desa Kedung Sukodani dan Desa Perning akan semakin membaik, terutama dalam hal aksesibilitas, pendidikan, dan perekonomian. Semoga jembatan ini menjadi sarana yang mempersatukan, serta membawa manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat.