Komitmen BBPJN Jatim-Bali Terapkan Teknologi Aspal Karet dan Aspal Plastik
Selasa, 24/05/2022 00:00:00 WIB | Berita/Umum | 172
Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali berkomitmen untuk terus menerapkan inovasi teknologi di bidang jalan dan jembatan, khususnya teknologi aspal karet dan aspal plastik. Komitmen tersebut disampaikan Kepala BBPJN Jawa Timur-Bali, Ir. Achmad Subki, MT., saat membuka acara Sosialisasi Pemanfaatan Aspal Karet dan Aspal Plastik di Denpasar, pada Selasa (24/5).
"Merujuk tugas dan fungsinya, BBPJN Jawa Timur-Bali akan terus menerapkan hasil pengembangan teknologi bahan dan peralatan jalan dan jembatan. Implementasinya melalui penerapan teknologi campuran aspal plastik dan aspal karet dalam paket pekerjaan pemeliharaan jalan nasional yang menjadi wilayah kerja balai", tegas Achmad Subki.
Penerapan teknologi campuran aspal plastik merupakan upaya pemerintah, dalam hal ini BBPJN Jawa Timur-Bali dalam membantu pengurangan limbah kantong plastik. Menurut Achmad Subki, teknologi campuran aspal plastik memiliki beberapa kelebihan, yaitu memiliki tingkat perkerasan yang lebih baik, tidak mudah meninggalkan jejak roda saat aspal basah, dan daya tahan yang lebih tinggi dibandingkan aspal biasa.
"BBPJN Jawa Timur-Bali merupakan balai yang dipercayai sebagai pelopor penerapan aspal plastik sejak 2017 di ruas jalan nasional di Gempol, Pasuruan. Tahun ini (2022-red) balai akan menerapkan teknologi ini untuk preservasi jalan di Provinsi Bali untuk menyambut gelaran G20", tutur Achmad Subki.
Achmad Subki dalam kesempatan tersebut juga mengungkapkan bahwa selain teknologi campuran aspal plastik, pihaknya juga berkomitmen menerapkan teknologi campuran aspal karet di jalan nasional sebagai upaya pemanfaatan karet alam dalam negeri. Adapun kelebihan dari teknologi campuran aspal karet ini adalah dapat meningkatkan perkerasan aspal dalam hal usia layanan dan ketahanan terhadap alur.
"Sejak tahun 2021, BBPJN Jawa Timur-Bali pernah menerapkan aspal karet pada paket pekerjaan Ruas Cekik-Bts Kota Negara-Pakutatan-Antosari-Bts Kota Tabanan. Pada tahun 2022 ini teknologi campuran aspal karet akan diterapkan pada paket pekerjaan di PPK 1.5 dan PPK 4.2 Provinsi Jawa Timur", ungkap Achmad Subki.