Malang, 06 Februari – Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali menyelenggarakan acara penting pada Rabu (05/06) dan Kamis (06/06). Acara ini bertujuan memastikan pemenuhan ketersediaan peralatan pengujian sesuai dengan instruksi untuk meningkatkan kualitas pekerjaan preservasi jalan dan jembatan.

Acara ini merupakan tindak lanjut dari Surat Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah I nomor: PR 0201-Bn/110 tanggal 30 April 2024. Surat ini berisi instruksi pemenuhan peralatan pengujian untuk meningkatkan kualitas pekerjaan preservasi jalan dan jembatan, sesuai dengan Pedoman Pemeriksaan Laik Operasi dan Laik Produksi Peralatan Produksi Campuran Beton Semen (Batching Plant) Nomor 16/P/BM/2023 dan Pedoman Pemeriksaan Laik Operasi dan Laik Produksi Unit Pencampuran Aspal (Asphalt Mixing Plant) Nomor 18/P/BM/2023.

Dalam sambutannya, Kepala BBPJN Jawa Timur-Bali, Rakhman Taufik, menekankan pentingnya strategi sertifikasi untuk Batching Plant dan peningkatan kompetensi untuk para Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). “Jumlah paket, tim, skala atau kompleksitas pekerjaan. PPK & Kasatker mengusulkan prioritas untuk sertifikasi dari risiko yang tinggi (kinerja, lingkup kerja), menjadikan prioritas sertifikasi dan juga menyusun dan mengusulkan rencana pelatihan untuk meningkatkan kompetensi PPK,” jelas Rakhman.

Rakhman berharap seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik, baik secara daring maupun luring. "Dengan demikian, peserta dapat memperoleh pengetahuan dan pengalaman dalam menjaga kualitas jalan nasional agar sesuai dengan standar dan ketentuan yang ada," tambahnya.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait yang terlibat dalam proyek jalan dan jembatan, termasuk Satuan Kerja, PPK, serta kontraktor dan konsultan di lingkungan BBPJN Jatim-Bali. Tujuan utama acara ini adalah sebagai tindakan korektif untuk mengurangi risiko tidak terpenuhinya standar kualitas konstruksi pekerjaan preservasi jalan.

Selain pembekalan materi, para peserta juga diajak berkunjung ke lokasi Batching Plant PT. Merak Jaya Beton untuk melihat secara langsung proses produksi beton. Pelaksanaan acara ini menjadi langkah penting dalam upaya peningkatan kualitas infrastruktur jalan dan jembatan di wilayah Jawa Timur dan Bali, yang akan berdampak positif terhadap mobilitas dan perekonomian daerah.

Dengan pelaksanaan yang sesuai spesifikasi, diharapkan hasil akhir dari proyek-proyek ini dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat serta meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan.