Bandung – Ilmu semakin dibagikan maka akan semakin bertambah. Analogi ini lah yang menjadi sumber semangat para cendikiawan dalam sharing mengenai keilmuannya. Seperti hal nya pada tanggal 31 Agustus 2023 bertempat di Kampus Bina Teknik Jalan dan Jembatan, telah dilaksanakan sharing ilmu dan pengalaman tentang keilmuan jalan dan jembatan bersama dosen-dosen dari Universiti Kebangsaan Malaysia.
Kegiatan diawali dengan pemaparan bidang-bidang konsentrasi yang menjadi tugas dan fungsi dari Balai Geoteknik, Terowongan dan Struktur (BGTS), Balai Bahan Jalan (BBJ), dan Balai Perkerasan dan Lingkungan Jalan (BPLJ). Pemaparan dari BPLJ dilakukan oleh Dzakiyyul Fahmi yang menjelaskan tugas dan fungsi BPLJ serta fokus-fokus pekerjaan BPLJ dimulai dari pembahasan Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK) serta pengujian-pengujian lapangan yang dilakukan oleh BPLJ. Setelah semua balai di Kampus Bina Teknik Jalan dan Jembatan sudah melakukan paparan, pihak Universiti Kebangsaan Malaysia juga memaparkan fokus-fokus penelitian yang dilakukan serta mensosialisasikan program Magister dan Doktoral yang ada di universitas tersebut.
Kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan dosen-dosen dari Universiti Kebangsaan Malaysia ke laboratorium-laboratorium yang ada di BGTS, BBJ, dan BPLJ. Pihak BPLJ menyambut hangat dosen-dosen di Laboratorium Alusan yang terdapat alat-alat pengujian yang dilakukan oleh BPLJ mulai dari Falling Weight Deflectometer (FWD), Light Weight Deflectometer (LWD), Mu-Meter, Accelerated Pavement Test (APT), dan Hawkeye 2000. Penjelasan alat-alat tersebut dipandu oleh Dzakiyyul Fahmi dan Dies Okky Aditya yang menjelaskan fungsi dan kegunaan alat-alat tersebut. “Hari ini Balai Perkerasan Dan Lingkungan Jalan kedatangan tamu dari Universiti Kebangsaan Malaysia. Tadi kita sudah menjelaskan terkait peralatan pengujian yang ada di Balai Perkerasan Dan Lingkungan Jalan. Semoga sharing tadi bisa bermanfaat terhadap kedua belah pihak”, ujar Dies Okky Aditya terkait kunjungan dosen-dosen dari Universiti Kebangsaan Malaysia.
Dosen-dosen Universiti Kebangsaan Malaysia juga memberikan komentar terhadap alat-alat yang ada di BPLJ serta membandingkannya dengan yang ada di kampus Universiti Kebangsaan Malaysia. “Saya cukup terujah, excited dan gembira dapat melihat semua fasilitas yang ada di sini. Banyak yang kita bisa pelajari disini dan kita harap kita bisa berkolabrasi lagi kedepannya”, ujar salah satu dosen dari Universiti Kebangsaan Malaysia. Selain itu, dosen-dosen tersebut juga berterimakasih atas sambutan hangat dari BPLJ pada kunjungan ini. “Terima kasih atas layanannya di laboratorium Perkerasan Dan Lingkungan Jalan”, pungkas salah satu dosen. (MR)