BPJN Sulteng - kerjasama dalam sebuah proyek maupun pekerjaan sangatlah penting untuk mencapai sinergi pekerjaan. Selain itu, kerjasama juga dapat mencapai tujuan proyek dengan maksimal dengan kualitas yang bagus. Dalam ruang lingkup BPJN Sulteng, kerjasama dalam pekerjaan proyek bisa mulai dari Satker, PPK, Penyedia Jasa, Koordinator Pengawas Lapangan, dan Pengawas Lapangan. Dengan kerjasama yang harmonis di ruang lingkup BPJN Sulteng termasuk Satker Wilayah III tepatnya PPK 3.4 dapat menghasilkan kinerja yang maksimal. 

Ruas Batui - Toili - Rata - Baturube adalah ruas yang menjadi tanggung jawab dari Satker Wilayah III atau lebih tepatnya ruas kerja PPK 3.4. Pada ruas ini terdapat paket long segment yang dimana didalamnya termasuk pekerjaan penggantian dan perbaikan siar muai, perbaikan campuran aspal panas, pembersihan drainase, marka jalan termoplastik, pengendalian tanaman, dain lainnya. Pada penanganan ruas ini, didalamnya sudah termasuk Semua pekerjaan ini tentunya tetap berada di ruas tanggung jawab PPK 3.4. 

Panjang total pekerjaan pada ruas ini adalah 89,39 Km dengan progres fisik 99,1%.

Dengan progres fisik yang sudah sangat mantap, hal ini menunjukkan adanya sinergitas untuk membangun infrastruktur Indonesia. Tidak hanya kerja dari BPJN Sulteng maupun Muhajir, ST., MT selaku PPK 3.4, tetapi ada juga sinergitas dari Penyedia Jasa dalam hal ini PT. Karya Anuntolufu, dan Sarifudin, Ah.T selaku Korlap, Ihsan, ST selaku pengawas lapangan, dan Konsultan Pengawas PT. Anugrah Kridapradana (KSO) PT. Citra Bangun Mandiri. Seluruh elemen yang ada kemudian bekerjasama untuk membangun negeri.