Home Logo

BBPJN Sulsel Bahas Strategi Akhir Tahun, Sesditjen Bina Marga Tekankan Optimalisasi Kinerja dan Anggaran


Senin, 17/11/2025 00:00:00 WIB |   Berita/Umum |   41

Makassar – Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulawesi Selatan menggelar kegiatan Evaluasi Pelaksanaan Anggaran dan Pembahasan Langkah-Langkah Strategis Menjelang Akhir Tahun Anggaran 2025 di Aula BBPJN Sulawesi Selatan, Senin (17/11/2025).

Kegiatan tersebut dihadiri Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Marga, Dr. Ir. Haeruddin C Maddi, ST., M.Si., MT, yang hadir sebagai pemateri, serta diikuti seluruh pegawai, satuan kerja, dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di lingkungan BBPJN Sulawesi Selatan.

Dalam paparannya, Sesditjen Bina Marga menegaskan lima poin penting terkait peningkatan kualitas pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program, yaitu menjaga arah dan tujuan organisasi, disiplin dan konsistensi kinerja, penguatan koordinasi dan tata kelola, optimalisasi serapan anggaran dan mutu pekerjaan, serta penegakan etika dalam bekerja.

Ia juga menekankan pentingnya pemahaman terhadap visi dan misi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, termasuk implementasi PU 608 di setiap program.
“PU 608 bukan sekadar slogan, tetapi sasaran yang harus diwujudkan melalui seluruh kegiatan,” ujarnya.

Selain itu, ia meminta seluruh pegawai menjunjung tinggi integritas serta menghindari tindakan yang dapat merugikan organisasi. Menurutnya, keteladanan pimpinan dapat terlihat dari komunikasi dan proses kerja yang tepat.
“Setiap temuan di lapangan harus ditangani melalui koordinasi yang baik, disertai komunikasi efektif antarunit maupun dengan pemerintah daerah,” tegasnya.

Evaluasi ini dilakukan untuk meninjau realisasi anggaran seluruh satuan kerja, termasuk progres fisik dan keuangan pekerjaan pembangunan serta pemeliharaan jalan dan jembatan di Sulawesi Selatan. Masing-masing satuan kerja memaparkan capaian dan kendala, serta langkah percepatan guna mengamankan target akhir tahun.

BBPJN Sulawesi Selatan berharap kegiatan evaluasi ini dapat mendorong peningkatan kinerja program pembangunan infrastruktur jalan, sehingga manfaatnya dapat dirasakan masyarakat dan mendukung penguatan konektivitas wilayah.