Manado, Senin (16/06/2025). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado terkait Himbauan Kewaspadaan kepada seluruh warga masyarakat yang berada di Provinsi Sulawesi Utara terhadap cuaca Ekstrem yang akan tejadi mulai tanggal 17 Juni hingga 20 Juni 2025.

Berdasarkan analisa kondisi dinamika atmosfer, BMKG memantau berbagai fenomena atmosfer yang mempengaruhi cuaca di wilayah Sulawesi utara antara lain nilai anomaly OLR (Outgoing Longwave Radiation) menunjukan anomaly negatif dan spasial Gelombang Ekuatorial Rossby yang bergerak melintasi  wilayah Sulawesi Utara turut memperkuat peningkatan aktivitas konvektif.

Faktor lainnya yang mempengaruhi yaitu potensi terbentuknya massa Udara (konvergensi), kondisi local akibat labilitas atmosfer dalam kondisi labil dan kelembaban Udara yang tinggi senggiga lapisan atas mendukung pertumbuhan awan-awan hujan semakin intens.

Kombinasi dari fenomena-fenomena tersebut membentuk kondisi atmosfer yang mendukung terjadinya hujan dengan akumulasi harian tertinggi dalam satu kabupaten/kota.

Untuk warga masyarakat di Kota Manado, Bitung, Tomohon, Kab. Minahasa, Minahasa Utara, Minahasa Selatan, Minahasa Tengara, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Selatan, Kep. Sangihe dan Kep. Talaud, dihimbau untuk meningkatkan Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan terhadap peningkatan curah hujan dan angin kencang sebagai Tindakan antisipasi bencana hidrometeorologi (genangan air, banjir, tanah longsor dan pohon tumbang) terlebih khusus untuk daerah bertopografi curam/bergunung/tebing atau rawan longsor dan banjir.

=>> Sumber:  BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado
#SigapMembangunNegeriUntukRakyat
#PUJalanSulut
#BPJNSulut