Dalam rangka meningkatkan kualitas dan ketahanan infrastruktur jalan dan jembatan di Kalimantan Tengah, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalteng menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Implementasi Geoteknik untuk Mitigasi Risiko Infrastruktur Jalan dan Jembatan.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman serta meningkatkan kapasitas teknis para pegawai dan tenaga ahli dalam penerapan prinsip-prinsip geoteknik secara komprehensif dan terintegrasi.(Gambar : Kepala Balai memberikan arahan sekaligus membuka acara)

Melalui bimtek ini, peserta mendapatkan pembekalan mengenai berbagai aspek penting geoteknik, seperti metode investigasi lapangan, analisis dan interpretasi data laboratorium, desain fondasi yang efisien, serta stabilitas lereng yang aman dan berkelanjutan. Selain itu, diperkenalkan pula pemanfaatan teknologi pemantauan geoteknik modern yang berperan penting dalam deteksi dini potensi kerusakan dan penanganan cepat di lapangan.

(Gambar : Paparan Materi dari dua Pemateri)

Dengan mengintegrasikan pendekatan geoteknik dalam setiap tahapan pembangunan maupun pemeliharaan jalan dan jembatan, BPJN Kalteng berkomitmen untuk meningkatkan keandalan, keselamatan, serta umur layanan infrastruktur nasional di wilayah Kalimantan Tengah.
Pendekatan ini diharapkan mampu meminimalisir risiko kegagalan konstruksi yang diakibatkan oleh faktor tanah, longsor, serta gangguan geologi lainnya, sekaligus mendukung terciptanya infrastruktur yang tangguh dan berkelanjutan.