Pelayanan BGTS Kepada Masyarakat dengan Peresmian Pembangunan Jembatan Putus di Cidaun, Cianjur

Halo Sobat BGTS!

Jembatan merupakan salah satu infrastruktur yang sangat berguna bagi masyarakat dan seringkali digunakan sebagai sebuah jalan untuk mempersingkat waktu menuju tempat tujuan. Namun sayangnya, jembatan yang putus selama kurang lebih 4 tahun terakhir di desa Neglasari dan Gelar Pawitan tentunya mengganggu aktivitas warga dan menyebabkan penyempitan ekonomi di sekitar Desa Gelar Pawitan, Cidaun, Cianjur.

Balai Geoteknik Terowongan dan Struktur hadir bersama Sasaka Sinergi Foundation untuk memberikan pendampingan teknis terhadap pembangunan jembatan yang putus ini. Setelah sekian lama proses pembangunan yang berjalan dengan baik, akhirnya pada Oktober 2022, jembatan ini sudah selesai dibangun dan diberi nama dengan Jembatan Cahaya Brilian. Hadirnya tim advis teknis dari Balai Geoteknik Terowongan dan Struktur ini juga sekaligus untuk mengambil data vibrasi jembatan melalui aplikasi INVI-J, sebuah teknologi inovasi yang diinisiasi oleh BGTS untuk penataan data jembatan di seluruh Indonesia. Tentunya, BGTS berharap kedepannya jembatan ini dapat meningkatkan produktivitas ekonomi, memberikan ruang jalan yang dapat dimanfaatkan dengan baik, dan roda ekonomi meningkat.

Terima kasih kepada YBM PLN, YBM BRILiaN, Komunitas DCAB-ID Bandung dan segenap warga Desa Gelar Pawitan dan Neglasari, Kec. Cidaun, Kab. Cianjur yang bergotong royong bersama Sasaka Indonesia - Sinergi Foundation mewujudkan jembatan permanen pertama ini. Mari kita bersama-sama terus bersinergi untuk membangun negeri. BGTS, Sigap, Berani Berubah!