Berita
Bandung, 17 Oktober 2023 - Para pengguna kendaraan yang akan melintas menuju Ciawi – Cibadak, Kab. Bogor ataupun sebaliknya dan harus melewati Jembatan Cikereteg, kini tidak perlu lagi khawatir akan terjadinya penutupan ataupun rekayasa lalu lintas, dikarenakan Jembatan Cikereteg sudah dibuka secara total mulai hari Senin (16/10/2023) dan aman untuk dilewati. Tidak hanya kendaraan roda dua dan pejalan kaki saja, kini kendaraan roda empat atau mobil sudah bisa melintasi jembatan tersebut.
Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat melalui PPK 5.3 PJN Wilayah IV Provinsi Jawa Barat telah menuntaskan perbaikan Jembatan Cikereteg tersebut terhitung mulai dari bulan Maret 2023 dimana Jembatan Cikereteg mengalami longsor akibat tingginya intensitas hujan di wilayah tersebut pada bulan Februari 2023, dan untuk penanganan darurat sempat dilakukan pemasangan jembatan sementara / Bailey yang hanya bisa dilewati oleh pejalan kaki dan kendaraan roda dua.
Sebelum difungsionalkan secara keseluruhan untuk semua jenis kendaraan, Jembatan Cikereteg sempat mengalami beberapa kali jadwal buka tutup dan rekayasa lalu lintas, dikarenakan masih berlangsungnya proses pekerjaan yang menuntut tidak ada satupun kendaraan yang diperbolehkan melintasi diatasnya.
Di antara pekerjaan yang krusial hingga harus dilakukannya penutupan jembatan yakni pada tanggal 19 - 25 September 2023 dilaksanakan penutupan karena ada persiapan Erection Girder di area Cikereteg sisi timur, lalu pada tanggal 29 September 2023 kembali dilakukan penutupan total karena ada pelaksanaan Erection Girder di area Cikereteg sisi timur, dan tanggal 4 sampai dengan 7 Oktober 2023 dikarenakan ada pekerjaan pengecoran lantai jembatan Stage II setelah tahapan Erection Girder dan pembesian lantai jembatan Cikereteg Stage II, dan juga sempat dilakukan rekayasa lalu lintas bagi kendaraan roda empat ke jalur alternatif Tol Bocimi.
Walaupun pekerjaan Jembatan Cikereteg sudah tuntas dan bisa dilewati masyarakat pengguna kendaraan roda dua dan roda empat, namun tim PPK 5.3 masih akan terus melaksanakan penanganan Jembatan Cikereteg dengan sisa pekerjaan lereng, pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) dan pemasangan marka jalan di area Jembatan tersebut. Tim PPK 5.3 juga baru saja menyelesaikan pekerjaan pelapisan badan jalan dengan aspal tipe AC-WC sehingga lebar jembatan menjadi 11 meter dengan penambahan trotoar untuk pejalan kaki selebar 0.5 meter.
Untuk diketahui, Jembatan Cikereteg ini sangat dibutuhkan masyarakat di Kabupaten Bogor dan sekitarnya karena jembatan ini merupakan jalur penghubung utama dan merupakan jalur logistik bagi warga Jawa Barat khususnya Sukabumi dan Bogor.