Pekerjaan Preventif Jalan Sukabumi - Cianjur Sepanjang 3,5 Kilometer Sudah Selesai
Selasa, 03/09/2024 00:00:00 WIB | Berita/Video | 151
Bandung, 3 September 2024 – Penanganan preservasi atau penanganan ruas jalan utama penghubung Cianjur – Sukabumi tepatnya Bts. Kota Sukabumi (Gekbrong) – Bts. Kabupaten Cianjur, dalam lingkup pekerjaan preventif selesai dilaksanakan. Untuk koridor pekerjaan perbaikan perkerasan jalan sepanjang 3,5 kilometer tersebut dikerjakan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat melalui PPK 2.1 Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Provinsi Jawa Barat.
“Untuk lingkup pekerjaan preventif masuk dalam kontrak preservasi jalan Bandung – Sukabumi – Rajamandala tahun anggaran 2024, dan saat ini masih menyisakan pekerjaan perbaikan bahu jalan dengan agregat klas S (spot-spot) dan marka jalan yang masih berjalan (on schedule) dan ditargetkan semuanya selesai 100 persen di akhir bulan September”, ungkap Manajer Ruas/PPK 2.1 Santoso, S.T., saat diwawancarai di lapangan (2/9/2024).
Pekerjaan yang dimulai dari Juni 2024 dan selesai pada bulan Agustus 2024 ini terbagi menjadi beberapa titik penanganan. Adapun pekerjaan yang telah dilakukan yakni perbaikan badan jalan dengan cara melakukan perbaikan perkerasan beton yang rusak. Tahap pelaksanaanya pun dimulai dari pembongkaran perkerasan beton eksisting, penyiapan badan jalan, pelapisan pondasi beton dan penghamparan beton Fs '45 fast track dengan waktu bukaan lalu lintas 1 sampe dengan 3 hari.
Pekerjaan preventif jalan adalah kegiatan penanganan jalan, berupa pencegahan, perawatan, dan perbaikan yang diperlukan untuk mempertahankan kondisi jalan agar tetap berfungsi secara optimal melayani lalu-lintas sehingga umur rencana yang ditetapkan dapat tercapai. Dimana hal tersebut juga merupakan bagian dari kegiatan rutin PPK 2.1 Satker PJN Wilayah II Provinsi Jawa Barat dalam rangka menjaga kemantapan dan kenyamanan para pengguna jalan yang melintas di jalur utama penghubung Kota Sukabumi – Kabupaten Cianjur tersebut.
Sebelumnya, selama pekerjaan berlangsung, dilakukan rekayasa lalu lintas dengan sistem buka tutup dan pengalihan rute/jalan alternatif untuk menghindari kepadatan lalu lintas akibat pekerjaan yang dilaksanakan.
Adapun beberapa jalur alternatif yang disiapkan saat itu adalah melalui (Tugu Macan Sukalarang-Jl Semplak Cirumput - Simpang Nenggeng - Jl Kekenceng Kidul - Jl Kp Tugu Sukaraja), namun kini para pengguna jalan baik kendaraan roda dua dan juga roda empat sudah bisa melintasi ruas utama seperti sedia kala dengan kondisi jalan yang lebih nyaman aman dan ngageleseur (mulus).