Bandung, 21 Juli 2025 — Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, melantik 520 pejabat struktural di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) pada Jumat (18/7/2025). Terdiri dari 65 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) dan 455 Pejabat Administrator (Eselon III). Pelantikan ini merupakan bagian dari langkah strategis reorganisasi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi organisasi dalam mendukung pencapaian Asta Cita Pemerintahan.

Dalam sambutannya, Menteri Dody menekankan bahwa pelantikan ini bertujuan memperkuat kapasitas kelembagaan serta menjawab tantangan pembangunan yang semakin kompleks, terintegrasi, dan lintas sektor. Ia juga menyampaikan arahan Presiden Prabowo Subianto, yang menempatkan Program Utama Kementerian PU 2025–2029 sebagai pendorong transformasi pembangunan nasional.

“Kementerian PU didorong untuk menjadi mesin penggerak utama pertumbuhan ekonomi nasional. Melalui visi PU608, Presiden menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8% per tahun, pengurangan angka kemiskinan menuju 0%, serta pencapaian ICOR di bawah 6. Untuk itu, konektivitas, ketahanan air, dukungan swasembada pangan, dan penyediaan layanan dasar harus dilaksanakan secara cepat dan masif,” ujar Menteri Dody.

Menteri Dody juga mengingatkan pejabat yang dilantik untuk memastikan seluruh program kementerian memberikan dampak positif bagi masyarakat. Ia menekankan pentingnya profesionalisme, etika kerja, serta keteladanan di lingkungan kerja dan di mata publik. Selain itu, ia berpesan agar seluruh jajaran menjaga kredibilitas institusi dengan mengedepankan kompetensi dan integritas, serta mengelola anggaran negara secara bertanggung jawab.

“Tanamkan dalam diri, bahwa satu-satunya yang mengawasi kita adalah Tuhan, bukan KPK, polisi, atau inspektorat,” tegas Menteri Dody.

Salah satu pejabat yang dilantik adalah Rina Kumalasari, S.T., M.T., sebagai Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta–Jawa Barat, Direktorat Jenderal Bina Marga. Rina sebelumnya menjabat sebagai Kepala Subdirektorat Pembangunan Jalan Wilayah II dan kini menggantikan Sjofva Rosliansjah, S.T., M.M., yang dipercaya menempati posisi baru sebagai Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Bina Marga, Pembiayaan Infrastruktur, dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian PU.

Dalam kesempatan apel pagi di lingkungan BBPJN DKI Jakarta–Jawa Barat, Sjofva menyampaikan apresiasi kepada seluruh staf atas kerja sama dan kepercayaan selama masa kepemimpinannya. Ia menyatakan keyakinannya bahwa kepemimpinan baru di bawah Rina Kumalasari akan membawa BBPJN DKI Jakarta–Jawa Barat ke arah yang lebih baik.

“Saya bangga pernah memimpin Balai DKI Jabar, balai besar dengan cakupan wilayah luas dan anggaran signifikan. Kita telah menyelesaikan banyak tugas dengan baik. Saya yakin, dengan sumber daya manusia yang solid, termasuk generasi muda yang penuh semangat, Balai DKI Jabar akan semakin maju dan berkembang ke depannya,” ujar Sjofva.

Sjofva juga berpesan agar seluruh jajaran senantiasa menjaga integritas dan nilai-nilai utama (core value) organisasi demi menjaga nama baik BBPJN, Direktorat Jenderal Bina Marga, maupun Kementerian PU secara keseluruhan.

Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum penting untuk mendorong percepatan program kerja kementerian serta mendukung pembangunan nasional yang inklusif, berkelanjutan, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.