Analisa SIG Modeling Rencana Alternatif Jalan Trase Masohi-Saleman, Seram Tengah Propinsi Maluku
Isi Artikel Utama
Abstrak
Sistem jaringan jalan mantap merupakan prioritas tinggi pada rencana pengembangan Kapet, Pulau Seram sebagai pusat sumber daya laut dan perikanan. Pusat Agroindustri dan daerah Pengembangan Pariwisata. Namun upaya ini menghadapi kendala Signifikan yaitu keterbatasan informasi keadaan bentang alam baik morfologi. Geometri maupun geologi yang sangat tidak menguntungkan pada pengembangan sistem jaringan jalan yang mantap.
Analisa SIG (Sistem Informasi Geografis) Modeling adalah metoda analisa secara digital dari berbagai data spesial yang cepat, efektif dan efisien yang dapat dimanfaatkan khususnya untuk daerah terpencil dan sulit dijangkau oleh transportasi.
Tulisan ini menganalisa jaringan jalan Poros Tengah pada pulau Seram yang sering mengalami masalah kelongsoran pada jalan lama ruas Masohi-Saleman. Ruas alternatif Naitiru-Besi dan Tamilao-Wahai. Analisa tersebut menyajikan Peta maupun gambaran nyata model tiga dimensional daerah rawan longsor, tingkat erosifitas batuan dan volume galian/timbunan yang diperlukan pada suatu trase jalan.
Hasil analisa ini dapat membantu desai jalan dalam efisiensi perencanaan, pemeliharaan, pelaksanaan pembangunan jalan yang mantap dan berwawasan lingkungan.
Rincian Artikel
Penulis yang menerbitkan jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain membagikan karya tersebut dengan pengakuan dari karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat memasukkan pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal tersebut (misalnya, dimasukan ke repositori institusi atau publikasikan dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diijinkan untuk memposting data/karya tulis ilimiah yang terdahulu secara online (mis., repositori institusi atau di situs web penulis) karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan sebelumnya dan yang terdahulu.
Setiap naskah yang dikirimkan harus disertai dengan "Pernyataan Keaslian Naskah", dan "Pernyataan Copyright Transfer".