SIAR MUAI JEMBATAN ASPHALTIC PLUG JOINT

Isi Artikel Utama

Ahmad Abdulrrohim

Abstrak

Bagian lantai jembatan yang berada di atas pilar atau di atas kepala jembatan selalu dihubungkan dengan suatu struktur siar muai jembatan. Struktur ini berfungsi mengeleminair beban kendaraan saat memasuki jembatan, juga gaya horizontal akibat pemuaian, penyusutan, rangkak dan beban muatan. Tergantung dari besarnya gaya-gaya horizontal ini yang bekerja pada jembatan, maka terdapat sepuluh tipe siar muai diantaranya Asphaltic Plug Joint.


Tipe ini pertama kali dikembangkan di Inggris pada tahun 1970, yang menghasilkan kinerja yang sangat memuaskan, selanjutnya diterapkan pula di Singapura pada tahun 1985 yang juga memuaskan. Pada tahun 1996 mulai dikembangkan di Indonesia, namun sampai umur +- 2 tahun memberikan kinerja yang baik. Macam kerusakan yang dijumpai diantaranya  terjadi sergregasi yaitu aspal mengalir sehingga aspal dan agregat berpisah, terjadi pengelupasan dan retak-retak, pada celah siar muai lubang karena aspalnnya jatuh.


Berangkat dari kenyataan banyak terjadi kerusakan di lapangan, maka dilakukan penelitian mengenai bahan asphaltic dan informasi sistem pelaksanaan yang semestinya di lapangan.


Bahan binder asphaltic adalah campuran aspal dan karet dengan bahan tambah kimia lainnya. Bahanini sudah dipatenkan di pemerintah Inggris dan bahan impor, karena itu harganya mahal. Sampai dengan penelitian skala laboraturium dan dengan bahan baku aspal minyak serta karet + bahan tambah kimia; dari sejumlah variasi campuran telah diperoleh suatu dengan formula campuran yang memenuhi ketentuan teknis.


Informai pelaksanaan telah dikumpulkan dari ketentuan pelaksanaan di Inggris dan di Singapura. Pada anggaran penelitian tahun 2000, hasil penelitian ini telah diterapkan pada sebuah jembatan cisilio di Jalan Soekarno Hatta km. 4.900 Bandung. Sampai tulisan inii dibuat, telahberumur 6 bulan; dan pada pengamatan terakhir beban memperliatkan tandat-tanda kerusakan.


 

Rincian Artikel

Bagian
Roads and Bridges