PEMODELAN PENETAPAN JARAK AKSES JALAN PADA JALAN ARTERI KOTA
Isi Artikel Utama
Abstrak
Belum berfungsinya infrastruktur (jaringan jalan) secara optimal mengakibatkan kegiatan transportasi jalan sering harus berhadapan dengan kemacetan dan kecelakaan. Salah satu penyebabnya adalah konflik lalu lintas di titik-titik persimpangan, dimana titik persimpangan tersebut diindetifikasikan terutama berlokasi pada jalan yang berfungsi arteri perkotaan dengan akses jalan.
Akses jalan baru pada jalan berfungsi aarteri perkotaan dewasa ini cenderung makin banyak dan tidak terkendali dengan mengabaikan aspek teknis dan peran/hirarki jalan itu. Di lain fihak ketentuan/kriteria perencanaan alur jalan secara terukur terutama untuk jarak antara akses jalan memeang belum ada.
Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian in adalah berdasarkan hipotesa bahwa kinerja jalan memiliki korelasi dengan jarak antara akses.
Dari analisis dan identifikasi data yang ada serta mengaplikasikan metoda rehersi linier diperoleh bentuk yang lebih nyata dari hubungan korelasi antara jarak akses dengan kinerja jalan, sehingga untuk selanjutnya dapat digunakan sebagai model perkiraan penentuan jarak antara akses. Parameter tersebut selanjutya dapat digunakan untuk masukan dalam penyempurnaan manual perencanaan geometik dan sistem jarinngan jalan perkotaan.
Rincian Artikel
Penulis yang menerbitkan jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain membagikan karya tersebut dengan pengakuan dari karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat memasukkan pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal tersebut (misalnya, dimasukan ke repositori institusi atau publikasikan dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diijinkan untuk memposting data/karya tulis ilimiah yang terdahulu secara online (mis., repositori institusi atau di situs web penulis) karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan sebelumnya dan yang terdahulu.
Setiap naskah yang dikirimkan harus disertai dengan "Pernyataan Keaslian Naskah", dan "Pernyataan Copyright Transfer".