Pemanfaatan Tailing Untuk Campuran Lapis Tipis Aspal Pasir (Latasir) pada Perkerasan Jalan
Isi Artikel Utama
Abstrak
Banyak tipe campuran beraspal panas untuk lapis permukaan jalan dan salah satu diantaranya ialah Latasir (sand sheet). Pasir merupakan salah satu agregat alam yang diperlukan untuk campuran tersebut. Namun penggunaan bahan pasir akan mengganggu kelestarian lingkungan, selain itu di beberapa tempat, material seperti ini sangat sulit didapat atau kualitasnya tidak sesuai dengan persyaratan yang ditentukan.
Di beberapa tempat seperti di Timika (Papua) di dapat material yang berukuran seperti pasir yang merupakan limbah dari P.T Freeport sebagai bahan hasil buangan dari proses penambangan bijih emas dan tembaga, yang disebut dengan tailing, dan sampai saat ini tailing tersebut belum termanfaatkan untuk konstruksi perkerasan jalan,
Pada tulisan ini, diuraikan pengaruh variasi penambahan tailing dalam campuran Latasir. Pemanfaatan tailing ini pada bahan jalan akan ikut mengurangi pengaruh limbah tersebut terhadap lingkungan.
Di beberapa tempat seperti di Timika (Papua) di dapat material yang berukuran seperti pasir yang merupakan limbah dari P.T Freeport sebagai bahan hasil buangan dari proses penambangan bijih emas dan tembaga, yang disebut dengan tailing, dan sampai saat ini tailing tersebut belum termanfaatkan untuk konstruksi perkerasan jalan,
Pada tulisan ini, diuraikan pengaruh variasi penambahan tailing dalam campuran Latasir. Pemanfaatan tailing ini pada bahan jalan akan ikut mengurangi pengaruh limbah tersebut terhadap lingkungan.
Rincian Artikel
Terbitan
Bagian
Roads and Bridges
Penulis yang menerbitkan jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain membagikan karya tersebut dengan pengakuan dari karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat memasukkan pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal tersebut (misalnya, dimasukan ke repositori institusi atau publikasikan dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diijinkan untuk memposting data/karya tulis ilimiah yang terdahulu secara online (mis., repositori institusi atau di situs web penulis) karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan sebelumnya dan yang terdahulu.
Setiap naskah yang dikirimkan harus disertai dengan "Pernyataan Keaslian Naskah", dan "Pernyataan Copyright Transfer".