MENINGKATKAN MUTU ASPAL DI PERKERASAN JALAN YANG TELAH LAPUK DENGAN CARA DINGIN

Isi Artikel Utama

Tjitjik Wasiah Suroso

Abstrak

Suatu hal yang tidak dapat dipungkiri bahwa Aspal di perkerasan jalan makin lama makin turun mutunya akibat dari proses oksidasi dan polimerisasi. Hal ini ditunjang dengan kenyataan bahwa Indonesia terletak didaerah Tropis, sehingga faktor cuaca dapat memicu terjadinya pelapukan aspal, disamping faktor-faktor penyebab lainnya. Meningkatkan mutu aspal di perkerasan jalan ada dua cara yaitu: a). dengan cara pelaburan dengan aspal atau dengan aspal emulsi yang dicampur dengan bahan peremaja apabila kondisi kerusakan berupa retak halus yang umumnya disebut surface dressing, b). dengan cara penggarukan kemudian ditambah dengan bahan additive, dan atau dengan ditambah aspal baru serta ditambah agregat baru yang umum disebut daur ulang (recycling). Dari hasil penelitian, cara pelaburan dapat meningkatkan mutu aspal di perkerasan jalan dari penetrasi aspal 10 - 11 menjadi 33 – 35 dan daktilitas aspal dari 14 -15 cm menjadi 140 cm sehingga perkerasan dapat bertahan selama 2 tahun, demikian juga dengan metoda daur ulang cara dingin (cold mix) perkerasan dapat tahan lebih dari 4 tahun pada lalu lintas sedang.
 
 
Kata kunci: Daur ulang, bahan additive, pelapukan , campuran beraspal

Rincian Artikel

Bagian
Roads and Bridges