PENENTUAN FAKTOR BEBAN DINAMIS PADA JEMBATAN BERDASARKAN PENGUKURAN BRIDGE WEIGH-IN-MOTION
Isi Artikel Utama
Abstrak
Beban yang bekerja pada struktur jembatan tidak hanya bersifat statis, tetapi juga dinamis yang akibatkan pergerakan kendaraan dengan kecepatan tertentu. Efek dari beban dinamis ini, terutama dalam bentuk amplifikasi beban, memerlukan perhatian khusus dalam perancangan jembatan. Faktor Beban Dinamis (FBD) digunakan dalam perencanaan jembatan sebagai pengali beban hidup rencana yang memperhitungkan efek dinamis. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi nilai FBD pada dua lokasi pengukuran Bridge Weigh-in-Motion (B-WIM) di Indonesia: Jembatan Pawiro Baru (ID-001) dengan bentang 18 m dan Jembatan Kaligawe (ID-004) dengan bentang 30 m. Metode analisis respons struktur jembatan digunakan untuk menghitung FBD berdasarkan data pengukuran regangan tarik akibat beban kendaraan yang melintas. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa FBD rata-rata untuk kendaraan ringan (GVW < 25 ton) pada ID-001 adalah 1,19 dan pada ID-004 adalah 1,19. Untuk kendaraan berat (GVW >= 25 ton), nilai FBD rata-rata adalah 1,10 untuk ID-001 dan 1,09 untuk ID-004. Hasil analisis mengungkapkan hubungan FBD dengan berat total kendaraan (GVW), di mana kendaraan berat memiliki FBD yang lebih rendah. Berdasarkan temuan ini, diajukan model FBD nominal berdasarkan GVW yang lebih efisien dan akurat untuk perencanaan jembatan. Model ini menunjukkan potensi untuk meningkatkan efisiensi perencanaan jembatan dengan menghasilkan nilai FBD yang lebih kecil dibandingkan dengan ketentuan SNI 1725:2016. Model FBD ini dapat dipertimbangkan untuk menyesuaikan ketentuan FBD dalam pengkinian SNI 1725:2016 sehingga standar perencanaan lebih mendekati perilaku dinamis jembatan dalam berbagai kondisi beban.
Kata Kunci: jembatan, faktor beban dinamis (FBD), Bridge Weigh-in-Motion (B-WIM), perencanaan jembatan, berat total kendaraan (GVW)
Rincian Artikel
Penulis yang menerbitkan jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain membagikan karya tersebut dengan pengakuan dari karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat memasukkan pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal tersebut (misalnya, dimasukan ke repositori institusi atau publikasikan dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diijinkan untuk memposting data/karya tulis ilimiah yang terdahulu secara online (mis., repositori institusi atau di situs web penulis) karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan sebelumnya dan yang terdahulu.
Setiap naskah yang dikirimkan harus disertai dengan "Pernyataan Keaslian Naskah", dan "Pernyataan Copyright Transfer".