PENGGUNAAN BAHAN PENGISI UNTUK PENGISIAN CELAH RETAK PADA PERKERASAN BETON SEMEN DAN BETON ASPAL
Isi Artikel Utama
Abstrak
ABSTRAK
Penggunaan bahan pengisi (crack filler) pada pengerasan beton semen atau beton aspal yang memenuhi pengujian mutu dan persyaratan ASTM, akan menjamin kualitas didalam pelaksanaannya untuk dapat berumur panjang. Bahan pengisi setelah melalui pemanasan dapat ditetapkan untuk mengisi celah letak perkerasan beton semen atau beton aspal. Baan pengisi harus dapat menahan kelelehan dan terangkatnya bahan pengisi oleh roda kendaraan pada kondisi temperatur permukaan yang panas. Percobaan lapangan untuk bahan pengisi (crack filler) telah dilakukan pada ruas jalan By pass Cicalengka. Setelah umur pengamatan mencapai 1 tahun tidak terjadi pelepasan dan kerusakan, sedangkan bahan pembanding telah mengalami kerusakan 5%. Pemanasan bahan pengisi didalam pelaksanaan dilakukan pada temperatur aman pemanasan dan dapat mengisi celah dengan lembar maksimum 1 cm kendala yang dijumpai pada pelaksanaan dilapangan adalah kurangnya peralatan yang memadai dari mulai alat otomatis untuk pemanasan bahan dan alat penuang bertekanan untuk mengisi celah retak pada perkerasan beton semen atau beton aspal, pada saat ini alat yang digunakan adalah alat penuang sederhana. Metodologi yang digunakan adalah metode eksperimen di laboratorium, menggunakan campuran aspal pen 60 yang ditambahkan berbagai persen elastomer dan berbagai persen plastomer, campuran harus mempunyai sifat pelekatan yang baik untuk menahan air dan kotoran masuk kedalam perkerasan.
Kata Kunci : Bahan pengisi, celah retak, perkerasan beton semen, perkerasan beton aspal, temperatur aman pemanasan
Rincian Artikel
Penulis yang menerbitkan jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain membagikan karya tersebut dengan pengakuan dari karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat memasukkan pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal tersebut (misalnya, dimasukan ke repositori institusi atau publikasikan dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diijinkan untuk memposting data/karya tulis ilimiah yang terdahulu secara online (mis., repositori institusi atau di situs web penulis) karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan sebelumnya dan yang terdahulu.
Setiap naskah yang dikirimkan harus disertai dengan "Pernyataan Keaslian Naskah", dan "Pernyataan Copyright Transfer".