KARAKTERISASI MASSA BATUAN DAN EVALUASI KESTABILAN LERENG DENGAN METODE NUMERIK PADA RUAS JALAN PLANJAN–BARON–TEPUS

Isi Artikel Utama

Tri Puji Astuti
I Gde Budi Indrawan
Didit Hadi Barianto

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kestabilan lereng dengan mempertimbangkan karakterisasi massa batuan. Lokasi penelitian terletak pada ruas Planjan–Baron–Tepus pada STA 7+000 sampai STA 9+725 dengan litologi yang mendominasi adalah batugamping. Metode pengambilan data diawali dengan penentuan kualitas massa batuan berdasarkan klasifikasi massa batuan dengan metode Geological Strength Index (GSI) batugamping yang diperkenalkan Marinos (2010). Hasil pengujian sifat fisik dan mekanik batuan, serta kualitas massa batuan akan dijadikan parameter input dalam analisis kestabilan lereng. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas massa batuan lokasi penelitian bervariasi mulai dari kondisi baik (good) pada STA 9+075, kualitas massa batuan sedang (fair) pada STA 7+825, hingga kualitas massa batuan buruk (poor) pada STA 8+475. Berdasarkan analisis kestabilan lereng dengan metode elemen hingga dan kriteria keruntuhan Generalized Hoek-Brown didapatkan hasil bahwa lereng pada tiga lokasi yang mewakili kualitas massa batuan berada dalam kondisi stabil (aman) pada kondisi tanpa beban gempa dan kondisi dengan beban gempa.


Kata Kunci: kestabilan lereng, kualitas massa batuan, geological strength index, batugamping, metode elemen hingga.

Rincian Artikel

Bagian
Roads and Bridges