Luminansi adalah tingkat kecerahan permukaan jalan yang dipantulkan ke arah mata pengemudi, diukur dalam satuan candela per meter persegi (cd/m²). Pengujian luminansi bertujuan untuk:
Menilai efektivitas penerangan jalan dalam menciptakan kontras visual antara objek di jalan dengan latar belakang permukaan jalan,
Memberikan alat bantu navigasi optik bagi pengendara, sehingga jalur lalu lintas terlihat jelas,
Meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan pada malam hari.
Luminansi menjadi parameter utama untuk desain penerangan jalan, terutama di jalan dengan kecepatan tinggi, karena lebih mewakili persepsi visual pengemudi dibanding iluminansi.
Keputusan Dirjen Perhubungan Darat No. KP-DRJD 7198 Tahun 2023 – Pedoman Teknis Alat Penerangan Jalan
Biaya pengujian: Rp750.000 per segmen per lajur (PP No. 21 Tahun 2023)
Biaya operasional: Mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan No. 49 Tahun 2023 tentang Standar Biaya Masukan Tahun 2024
Laporan Hasil Pengujian Luminansi (berisi nilai rata-rata luminansi, rasio kemerataan, dan analisis kesesuaian terhadap standar minimal)