Bandung, 18 Agustus 2024 – Menyambut kemeriahan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 tahun 2024, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat melakukan aksi percantik Jembatan Lingkar Nagreg dengan grafiti pahlawan kemerdekaan.

Jembatan sepanjang 35,8 meter tersebut, dihiasi gambar Proklamator Indonesia Soekarno dan Mohammad Hatta yang menginspirasi kisah perjuangan dalam memimpin perjalanan Indonesia menuju kemerdekaan dan pembangunan negara serta terpampang juga gambar Bung Tomo sebagai simbolis keberanian dan patriotismenya saat memimpin rakyat Indonesia, khususnya di Surabaya dalam melawan Inggris pada peristiwa 10 November 1945 usai Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, yang kini dihormati dan diperingati sebagai Hari Pahlawan.

“Gagasan menggambar grafiti para pahlawan kemerdeakan tersebut tujuan selain untuk beautifikasi, juga untuk mengenang  aksi heroik dan patriotisme dari para pahlawan pejuang kemerdekaan Republik Indonesia serta menanamkan jiwa patriotisme dalam berbagai hal aspek kehidupan, pengorbanan dan semangat para pahlawan menjadi suri teladan kita dalam mengisi kemerdekaan ini dengan pembangunan yang berkelanjutan sesuai dengan kaidah-kaidah yang telah ditentukan sehingga memberi nilai manfaat bagi masyarakat”, ungkap Manajer Lapangan/PPK 4.2 Satuan Kerja PJN Wilayah IV Provinsi Jawa Barat.

Butuh waktu sekitar 7 hari, dari proses konsep desain sampai dengan aplikasi dilapangan menyelesaikan grafiti pahlawan kemerdekaan di jembatan tersebut, dimana proses pengerjaan grafitinya pun dilakukan oleh seniman lokal dari Kabupaten Garut dan Kota Bandung serta mahasiswa dari Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung dan Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) Bandung yang tergabung dalam UBLG Project yang memang sudah terbiasa mengerjakan hal seperti itu.

Manajer Lapangan/PPK 4.2 Satuan Kerja PJN Wilayah IV Provinsi Jawa Barat juga menyampaikan bahwa selain dalam rangka menyambut dan memeriahkan HUT RI ke-79, memang pembuatan grafiti di Jembatan Nagreg juga merupakan salah satu poin penting yang harus dipenuhi dalam syarat pemeliharaan dan perawatan jembatan yang berada dibawah tanggung jawabnya yaitu keindahan/beautifikasi yang ada dalam slogan Kementerian PUPR, yaitu Bekerja Keras, Bergerak Cepat, Bertindak Tepat dan Berjiwa Seni.

“Pada Jembatan Lingkar Nagreg 2 dilakukan pemeliharaan berkala jembatan yaitu perbaikan dengan metode patching, grouting, inject, untuk menambah nilai umur struktur jembatan serta beautifikasi pada parapet jembatan ini selain untuk mengenang aksi heroik dan patriotisme para pahlawan pejuang kemerdekaan diharapkan mendapat nilai tambah pemandangan bagi pengguna jalan yang telah jenuh menempuh perjalanan sehingga dapat membuat perjalanan lebih berwarna dengan nilai-nilai estetik yang ditampilkan”, sambungnya.

Jembatan Nagreg ini juga memiliki keunikan tersendiri, karena di atasnya membentang perlintasan kereta api jalur selatan Pulau Jawa. Buat para traveler yang naik kereta api dari Bandung menuju Purwokerto, Jogja atau Surabaya, bisa dipastikan akan melewati jembatan heritage ini.