Home Logo

Atasi Banjir Siklus Tahunan di Desa Jatihurip Kabupaten Tasikmalaya, BBPJN DKI Jabar Ganti Jembatan Cidadap


Senin, 30/10/2023 00:00:00 WIB |   Berita/Video |   327

Bandung 30 Oktober 2023 - Pekerjaan Konstruksi Penggantian Jembatan Cidadap yang saat ini tengah dikerjakan oleh Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah IV Jawa Barat melalui PPK 4.4 Provinsi Jawa Barat di Kota Tasikmalaya sepanjang 9,50 meter sudah hampir selesai, dengan persentase pekerjaan mencapai 82,01 persen.

Jembatan yang terletak di ruas jalan nasional Bts. Kota Rajapolah – Bts. Kota Tasikmalaya Km Bdg 98+075 ini berfungsi sebagai penghubung arus lalu lintas yang menuju ke kota Tasikmalaya dari arah Bandung ataupun sebaliknya.  

Tak hanya berfungsi sebagai penghubung arus lalu lintas diantara dua kecamatan saja, yaitu Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya, jembatan yang membentang di atas aliran Sungai Cidadap ini juga sebagai salah satu solusi untuk mengatasi banjir yang selama ini sering terjadi di daerah tersebut khususnya saat musim penghujan, dimana warga sekitar yang tinggal di sekitar jembatan dan aliran sungai merasakan langsung dampaknya.

“Penggantian Jembatan Cidadap diawali adanya permohonan warga di sekitar jembatan yaitu warga Desa Jatihurip yang seringkali mengalami kebanjiran ketika curah hujan tinggi, dimana jembatan eksisting tidak mencukupi untuk menampung aliran air yang cukup besar ketika hujan dengan curah tinggi”, ungkap Marnala Chandra selaku Manajer Lapangan/PPK 4.4 Provinsi Jawa Barat (29/10/2023).

Pekerjaan penggantian jembatan yang dimulai sejak akhir Mei 2023 ini ditargetkan selesai di akhir bulan November 2023. Secara teknis, pekerjaan penggantian jembatan tersebut menggantikan jembatan eksisting yang merupakan jembatan pelengkung dengan lebar penampang basah sebesar 3,70 meter yang tidak mencukupi untuk menampung aliran air yang cukup besar ketika hujan dengan curah tinggi, sehingga diganti dengan Jembatan tipe Double Box dengan lebar 2 x 4.00 meter. Adapun pekerjaan krusial yang saat ini tengah dilakukan adalah pemasangan Box dengan ukuran 5,40 x 4,70 sebanyak 21 unit.

 Dengan sisa pekerjaan yang masih terus dikebut tersebut, tim PPK 4.4 Provinsi Jawa Barat pun melakukan rekayasa lalu lintas untuk tetap menjaga aspek kelancaran bagi para pengendara.

“Pengaturan lalu lintas diterapkan dengan mengalihkan kendaraan berat melewati jalur lain yang menuju kota Tasikmalaya dan memberlakukan sistem buka tutup jalur yang melewati jembatan sementara pada lokasi pekerjaan”, ucap Chandra.

Di akhir penjelasannya, Chandra berharap agar masyarakat bisa terbebas dari banjir yang selama ini sering dialami akibat dari konstruksi jembatan lama tersebut.  

“Dengan diselesaikannya jembatan ini diharapkan dapat meminimalisir potensi banjir di Desa Jatihurip Kecamatan Cisayong, karena masyarakat sekitar lokasi pekerjaan juga menyambut positif selama masa pelaksanaan pekerjaan, dikarenakan hal ini merupakan harapan masyarakat agar tidak terjadi banjir lagi.” pungkas Chandra.