Infrastruktur Sumber Daya Air (SDA) menjadi aspek penting dalam Pembangunan IKN mengingat berbagai isu dan tantangan dihadapi dalam pembangunan di IKN untuk mewujudkan IKN sebagai smart forest city antara lain terkait penyediaan air baku, konservasi air, pengendalian banjir, dan lainnya. Oleh karena itu kami sangat membutuhkan masukan-masukan dan pemikiran yang konstruktif dari berbagai pihak terkait.

Kementerian PUPR, melalui Direktorat Jenderal SDA telah ditugaskan untuk melaksanakan pembangunan infrastruktur SDA, antara lain: penyediaan air baku, pengendalian banjir, dan drainase utama untuk menjamin ketersediaan dan keberlanjutan SDA dalam rangka pemenuhan kebutuhan air masyarakat, konservasi air dan perlindungan tanah, sekaligus pengendalian banjir IKN.

Pembangunan infrastruktur IKN khususnya infrastruktur SDA memerlukan pengayaan dan masukan dari Tim Guru Besar Bidang SDA melalui acara FGD yang telah dilaksanakan pada 27 Januari 2023 dan dilanjutkan dengan kunjungan lapangan pada 16–18 Maret 2023. Dari kegiatan tersebut dihasilkan berbagai gagasan, pemikiran, dan terobosan baru yang diharapkan sangat bermanfaat untuk pembangunan infrastruktur SDA.

Buku “Ibu Kota Nusantara: Tantangan dan Pandangan Guru Besar Bidang Sumber Daya Air” menyajikan program sumber daya air (SDA) di Ibu Kota Nusantara yang dilaksanakan Direktorat Jenderal SDA, Kementerian PUPR serta pandangan dari Guru Besar Bidang SDA dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Direktorat Jenderal SDA memulai pelaksanaan pembangunan tahap I Tahun 2022 mencakup konservasi SDA, pendayagunaan SDA, dan pengendalian daya rusak air, yaitu pembangunan Bendungan Sepaku Semoi, Intake Sepaku, dan embung. Pandangan Guru Besar Bidang SDA meliputi konservasi SDA, pendayagunaan SDA, pengendalian daya rusak air, sistem informasi SDA, peran masyarakat dan swasta dalam pengelolaan SDA, dan pendukung lainnya (perencanaan).