Kepadatan lalu lintas di perkotaan sangat terasa dengan ditandai meningkatnya volume kendaraan, sehingga berpengaruh pada timbulnya kebisingan. Dampak tersebut dapat mengakibatkan gangguan kesehatan manusia serta kenyamanan lingkungan terutama pada kawasan-kawasan sensitif seperti rumah sakit, sekolah, perkantoran, perumahan, dll. Oleh karena itu perlu suatu upaya dalam menanggulangi masalah tersebut, salah satunya adalah dengan membangun Bangunan Peredam Bising (BPB). Berkaitan dengan ini telah banyak penelitian tentang kebisingan dan BPB yang dilakukan, baik diluar negeri maupun didalam negeri. Pusat Litbang Jalan Dan Jembatan sejak tahu 1990-2010 telah melakukan kajian/penelitian dengan bebrapa bahan uji non transparan seprti alwa, batako dan bata merah serta bahan transparan yaitu acrylic, diman pada masing-masing bahan telah dilakukan pengujian laboratorium dengan menghasilkan nilai Sound Transmission Class (STC) dan Transmission Loss (TL) yang kemudian digunakan sebagai salah satu syarat dalam menentukan bahan BPB.