No image available for this title

Text

Pengembangan pelestarian kawasan kota tua: laporan akhir



Semarang sebagai kota pelabuhan, merupakan salah satu kota tua dan kota pantai di Indonesia yang keberadaannya memiliki makna historis dan kultural yang pantas untuk dilestarikan. Salah satu bagian kota / kawasan sebagai urban artifact, yang mendukung hal tersebut adalah kawasan Kota Lama Semarang. Beberapa elemen kota sebagai urban artifact, yang perlu dilestarikan (baik melalui revitalisasi, konservasi, rehabilitasi) ataupun ditingkatkan dengan melalui gentrifikasi antara lain bangunan - bangunan bersejarah, lingkungan perumahan, daerah aliran sungai (Kali Semarang) dan ruang terbuka kota (khususnya penyediaan terbuka hijau). Dibalik semua potensi tersebut, kota Semarang umumnya dan kawasan Kota Lama khususnya ternyata menyimpan sejumlah masalah dengan keberadaannya sebagai kota pantai. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan kawasan dengan mempertimbangkan daya dukung lingkungn serta kawasan kota pantai melalui pengembangan alternatif strategi pelestarian dan usaha untuk mengikutsertakan peran serta masyarakat dalam pengelolaan dan pemeliharaan kualitas lingkungan. Keluaran dari kegiatan ini adalah berupa konsep model konservasi untuk melestarikan kawasan Kota Lama dengan karakter kota pantai di Semarang yang mencakup masalah fisik (berupa desain integratif dari berbagai sisi pandang) maupun non fisik (partisipatorik planning).


Ketersediaan

0000003994711.4:7.025.3 PUS pMy LibraryTersedia

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
711.4:7.025.3 PUS p
Penerbit Puslitbang Permukiman : .,
Deskripsi Fisik
141 hal.; gamb.; tab.; lamp; bibli.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
711.4:7.025.3
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLKutip ini