No image available for this title

Text

"Vetiver " Si Hijau Yang Ajaib Untuk Pengendalian Erosi Dan Longsoran Dangkal Lereng Jalan



Teknologi rumput vetiver (TRV) adalah sebuah teknologi sederhana berbiaya murah yang memanfaatkan tanaman vetiver hidup untuk konservasi tanah dan air serta perlindungan lingkungan TRV sangat praktis, tidak mahal, mudah dipelihara, dan sangat efektif dalam mengontrol erosi dan sedimentasi tanah, konservasi air, serta stabilisasi lahan. Keajaiban vetiver sebagai tanaman ekologis disebabkan oleh sistem perakarannya yang unik. Tanaman ini memiliki akar serabut yang masuk sangat jauh kedalam tanah. Di lereng-lereng yang keras dan berbatu, ujung-ujung akar vetiver mampu menembus dan menusuk dan menjadi semacam jangkar yang kuat. Cara kerja akar ini seperti besi kolom yang masuk kedalam menembus lapisan tekstur tanah, dan pada saat yang sama menahan partikel-partikel tanah dengan akar serabutnya. Keberhasilan rumput vetiver sudah dibuktikan dengan menurunnya laju erosi (90% pada penutupan minimal 70%) atau longsoran dangkal pada banyak lereng-lereng ruas jalan yang ada di Indonesia (baik pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, dan Papua). Lereng jalan yang telah mereapkan antara alain jalan tol Ci[pularang, jalan Surabaya - Madura. Jalan lingkar gentong, jalan lingkar nagreg, jalan Luragung - Ciwaru. Teknologi rumput vetiver merupakan alternatif tepat untuk pengendalian erosi dan longsoran dangkal lereng jalan yang murah, mudah, dan ramah lingkungan serta mendukung pergerakan lalu lintas di perkotaan.
Lokasi: Ruang Koleksi Umum
Rak: 3


Ketersediaan

0000021509625.7(063)My Library (Rak 3)Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri
PROSIDING PEKAN INOVASI SAINS DAN TEKNOLOGI
No. Panggil
625.7(063)
Penerbit PUSJATAN : Bandung.,
Deskripsi Fisik
36-40;p
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-602-264-155-1
Klasifikasi
625.7(063)
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLKutip ini